"The future is always beginning now"
"Masa depan adalah selalu memulai dari sekarang"
Di usianya yang masih muda, 22 tahun, ia memiliki keinginan untuk memiliki kemampuan mengelola keuangan yang baik dan ingin merubah kebiasaannya dalam berperilaku boros dan membelanjakan hal-hal yang tidak penting selama ini.
Ceritanya mengingatkan saat saya di usia muda. Saya begitu berempati kepadanya, karena saya menyadari dan merasakan betapa pentingnya pengelolaan keuangan yang baik untuk masa depan yang lebih baik yang dimulai semenjak dini.
Jika saja ia mampu mengatasi tantangan dari saat ini, dan mampu membangun simpanan dan pengelolaan keuangan yang baik mulai saat ini, saya tidak bisa membayangkan betapa leganya ia kelak saat ia menghadapi pernikahan atau tantangan lainnya di masa depan yang membutuhkan uang dalam jumlah besar.
Dia pernah menabung, mencoba, gagal, mencoba lagi dan gagal.
Sepertinya tidak pernah berhasil. Tantangan terberatnya adalah mengatasi godaan untuk membeli barang-barang yang menjadi hobinya. Gadget, souvenir, koleksi maupun pergi menghabiskan waktu di mall.
Akhirnya ia bergabung dengan komunitas kami, komunitas menabung Indonesia, dan dalam dua bulan ini ia berhasil menunjukkan kekuatan tekad dan saat ini ia sedang dalam proses menciptakan kebiasaan menabung dan mengelola keuangan yang baik.
Saya yakin dan berharap, ia pasti akan berhasil.
Sahabatku,
Kenapa menikmati es krim begitu mudah sementara menabung begitu sulit?
Ceritanya mengingatkan saat saya di usia muda. Saya begitu berempati kepadanya, karena saya menyadari dan merasakan betapa pentingnya pengelolaan keuangan yang baik untuk masa depan yang lebih baik yang dimulai semenjak dini.
Jika saja ia mampu mengatasi tantangan dari saat ini, dan mampu membangun simpanan dan pengelolaan keuangan yang baik mulai saat ini, saya tidak bisa membayangkan betapa leganya ia kelak saat ia menghadapi pernikahan atau tantangan lainnya di masa depan yang membutuhkan uang dalam jumlah besar.
Dia pernah menabung, mencoba, gagal, mencoba lagi dan gagal.
Sepertinya tidak pernah berhasil. Tantangan terberatnya adalah mengatasi godaan untuk membeli barang-barang yang menjadi hobinya. Gadget, souvenir, koleksi maupun pergi menghabiskan waktu di mall.
Akhirnya ia bergabung dengan komunitas kami, komunitas menabung Indonesia, dan dalam dua bulan ini ia berhasil menunjukkan kekuatan tekad dan saat ini ia sedang dalam proses menciptakan kebiasaan menabung dan mengelola keuangan yang baik.
Saya yakin dan berharap, ia pasti akan berhasil.
Sahabatku,
Kenapa menikmati es krim begitu mudah sementara menabung begitu sulit?
Secara konyol saya jelaskan,
Bayangkan anda membeli sebuah es krim cone yang cukup besar. Rasa cokelat susu. Anda lalu menjilatinya satu demi satu. Hingga akhirnya es krim itu habis.
Apakah pada saat momen-momen anda menjilati es krim itu anda memikirkan hal lain tentang es krim itu? Tentu tidak. Anda begitu menikmatinya, hingga tak terasa es krim itu sudah habis.
Kenapa kita begitu mudah menghabiskannya?
KARENA KITA HANYA MELAKUKANNYA. TITIK.
Kita tidak memikirkannya, kita tidak menganalisanya, kita tidak memikirkan keuntungan dan kerugiannya. Kita hanya memakannya dan menikmatinya.
Begitu juga dengan menabung dan hal lainnya yang selama ini anda tunda-tunda.
Kenapa kita begitu sulit menabung dan selalu menunda-nundanya? Lagi, lagi dan lagi, sampai anda akhirnya menghakimi dan menilai diri anda bahwa anda memang buruk dalam mengelola keuangan, anda tidak bisa, tidak mampu dan tidak disiplin.
Kesalahannya adalah kita terlalu berlebihan dalam menganalisa. Kita terlalu banyak berpikir, hingga ujung-ujungnya kita menundanya.
Jika saya bisa simpulkan dari pelajaran memakan es krim dalam mengatasi tantangan dalam hidup anda, terutama penundaan, adalah sebagai berikut,
Lakukan sedikit demi sedikit, jangan terlalu banyak memikirkannya. Konsisten dan komitmen untuk menuntaskan sampai usai lalu yang terpenting dan yang paling penting, nikmati prosesnya.
Jika anda harus merapihkan meja kantor anda, jangan memikirkannya, mulailah dengan melangkahkan kaki anda mengambil lembar pertama file kerja yang akan anda rapihkan.
Jika anda harus merapihkan rumah anda. Mulai ambil sapu rumah anda dan sapu bagian belakang sedikit demi sedikit.
Jika cucian anda menumpuk untuk disetrika, mulailah dengan baju pertama, kedua, nikmati hingga akhirnya tuntas.
Jika cucian anda menumpuk untuk disetrika, mulailah dengan baju pertama, kedua, nikmati hingga akhirnya tuntas.
Jika anda ingin mencari pekerjaan baru dan mencari suasana baru, mulailah dengan mengirimkan lamaran anda hari demi hari, sedikit demi sedikit, satu persatu. Hingga anda benar-benar mendapatkan pekerjaan yang anda inginkan.
Jika anda ingin mulai menabung, mulailah sisihkan bulan ini dari anggaran anda untuk disimpan dan tidak akan anda ambil. Mulailah dengan jumlah sedikit, jangan terlalu banyak beralasan dan memikirkan ini itu. Nikmati prosesnya.
Inilah makna dibalik slogan Nike yang terkenal, JUST DO IT. Lakukan saja.
Kalau boleh saya tambahkan dua hal lagi..
ENJOY IT and FINISH IT.
Nikmati dan tuntaskan.
Tanpa anda sadari anda sudah ada di ujung artikel ini, saya berharap anda menikmatinya. Karena saat anda menikmatinya, waktu begitu cepat berlalu.
Apa satu hal yang anda tunda selama ini?
Bisakah anda terapkan prinsip yang sama?
Semoga menginspirasi,
