Jumat, 28 Maret 2014

Anda Tidak Lebih Buruk Dari Orang Lain

Hari Kamis yang lalu saya berbicara dua mata dengan salah satu sahabat saya yang tengah berduka. Dia begitu terpukul dan tidak tahu harus melakukan apa. Dia merasa bahwa dirinya lebih buruk dibanding orang lain.

Saya hanya mengatakan kepadanya bahwa semua orang, siapapun itu, memiliki perasaan yang sama. Bahwa semua orang memiliki rasa takut. Beberapa ada yang menunjukkannya, beberapa ada yang menyembunyikannya. Terkadang kita menyembunyikannya dan memendamnya.

Kita semua memiliki kesamaan. Karena kesamaan itulah kita semua menyatu dan terhubung. Kita semua memiliki masalah yang sama. Takut gagal, malu, takut bangkrut, takut miskin, takut penyakit, malu, resah, tidak bahagia, menghadapi ketidakpastian dan menginginkan perbaikan. Kita menunda-nunda, kita memiliki banyak kebiasaan buruk, melakukan kesalahan di masa lalu, cemburu, tidak disiplin, berbohong dan takut.

Anda tidak sendiri.Semua orang pun memiliki perasaan yang sama dan hal itu tidak bisa dihilangkan atau dipisahkan dari bagian kehidupan kita.Karena itulah kita disebut manusia. Dan tidak menginginkan perasaan tersebut juga manusiawi.

Anda tidak sendiri.

Dan anda tidak lebih buruk dibanding orang lain.

Anda dan saya adalah manusia. Dalam penderitaan dan kelemahan ini justru anda terhubung dengan saya dan setiap orang di muka bumi ini.

Rabu, 26 Maret 2014

Melepaskan Diri Dari Hal-Hal Yang Membelenggu Untuk Menuju Kebahagiaan dan Kedamaian


"Beberapa dari kita berpikir bahwa dengan bertahan dan berpegangan akan membuat kita menjadi lebih kuat, namun terkadang sebaliknya, kita akan menjadi lebih kuat dengan melepaskan" Herman Hesse

Minggu pagi yang cerah, saya mulai membuat segelas kopi dan menulis rencana mingguan saya mengenai apa yang harus saya lakukan.

Ada perubahan yang sangat besar dalam kehidupan rumah tangga kami dengan hadirnya putri pertama kami. Penggunaan waktu yang berubah, daftar tugas yang bertambah, barang-barang yang bertambah, membuat hari-hari saya menjadi lebih kompleks. Banyak sekali hal yang berubah yang membutuhkan penyesuaian.

Terlebih ketika melihat isi rumah yang berantakan, pikiran saya mulai menggerutu dan merasa 'kelelahan' baik secara fisik maupun mental. Saya sadar bahwa saya harus melakukan sesuatu untuk memperbaiki kondisi ini. Karena jika dibiarkan, masalah ini akan terus mengkonsumsi pikiran dan energi saya dalam waktu yang lama.

Saya mulai menulis bahwa hal pertama yang harus dilakukan adalah mengembalikan ke konsep hidup yang saya jalani yaitu MINIMALIS. Saya harus menyingkirkan hal-hal yang tidak berguna sehingga akan ada ruang yang lebih leluasa untuk saya bisa menjalani hari-hari dengan lebih penuh kedamaian di tengah lahirnya putri kami tercinta. 

Akhirnya saya putuskan untuk di hari Minggu ini yang akan saya lakukan adalah membereskan rumah dan yang terpenting, MEMBUANG SESUATU YANG TIDAK LAGI SAYA BUTUHKAN.

Satu hal yang terlintas dalam benak saya setelah saya membuang ratusan koleksi dvd saya, bahwa selanjutnya saya akan meng'hibahkan' koleksi novel saya kepada seseorang yang memang menyukai novel.

Sejak tahun 1998 saya adalah penggemar berat Agatha Christie dan novel-novel lainnya yang bertemakan thriller, maupun misteri. Saya mempunyai sekitar lima puluh novel dalam bahasa Indonesia maupun asing yang tertata rapi di lemari buku saya.

Saya telah memikirkan untuk memberikannya kepada orang lain, bukan karena saya tidak menyukainya lagi, namun dikarenakan saya ingin menjalani hidup minimalis dan memberikan ruang lebih luas untuk waktu dan ruang di rumah kami. Namun, hal itu tidak pernah terjadi. Karena saya selalu berpikir bahwa saya masih membutuhkan, bahwa terlalu sayang untuk dibuang setelah dikumpulkan, bahwa saya telah terbelenggu olehnya.

Sulit sekali melepaskannya,

Namun, jika demikian, berarti saya tidak komitmen dengan prinsip yang saya pegang. Saya harus tegas dan 'kejam' dalam melakukan ini. Akhirnya, saya hubungi salah satu teman saya di kantor dan menawarkan koleksi novel saya kepadanya. Dengan sangat senang hati, dia menerima tawaran saya. Di keesokan harinya, sebanyak 30 lebih novel tersebut saya berikan.

SAYA TELAH TERBEBAS.

Apakah anda pernah mempunyai pengalaman yang sama? Atau bahkan sedang mengalami situasi yang sama? Adakah sesuatu yang selama ini membelenggu anda? Pekerjaan anda? Pasangan yang selalu menyakiti anda? Barang-barang yang tidak berguna di rumah anda? Foto-foto mantan kekasih anda yang masih anda simpan di hard disk komputer atau album foto anda? Rasa takut? Khawatir? Gelisah? Sudah saatnya anda melepaskan belenggu tersebut,

MELEPASKAN DIRI DARI TRADISI

Keluar dari tradisi lama yang kita pegang teguh sangat sulit. Namun jika anda berpikir 'nothing to loose' dan meyakini bahwa yang akan anda lakukan adalah benar dan tepat, semuanya akan memberikan kelegaan tersendiri. 

Rasanya seperti keluar dari kekhawatiran dan kegelisahan yang tidak beralasan.

BELAJAR MENJADI TIDAK NYAMAN

Saat anda mencoba dengan kebulatan tekad dan keyakinan hati untuk meninggalkan di belakang hal-hal yang membelenggu anda, pasti akan muncul rasa takut dan sedikit menyesal. Namun percayalah,seiring dengan waktu anda akan melupakannya.

BIASAKAN BERBAGI

Belakangan ini saya sering membawa buah-buahan, makanan atau bahkan beberapa kotak susu untuk saya berikan kepada teman saya. Kebetulan rumah saya hanya berjarak beberapa meter dari kantor, saya berpikir, teman-teman saya tidak seberuntung saya dalam hal lokasi dan jarak bekerja, makanya saya ingin berbagi dengan mereka. 

Betapa hal itu sangat membahagiakan dan menambah rasa syukur saya.

Saya tidak akan lupa hari di mana anak saya dilahirkan, banyak sekali ucapan selamat datang dan yang lebih mengejutkan banyaknya kiriman kado dan uang sebagai ucapan selamat bagi puteri kami.

Saya meyakini sepenuh hati bahwa benar, apa yang anda tanam, itulah yang anda tuai.

Saya menjadi semakin bersemangat lagi untuk berbagi apapun yang bisa saya berikan kepada orang lain dengan tujuan agar hidup mereka menjadi lebih baik, lebih bahagia, lebih mudah, atau minimal meringankan permasalahan mereka.

Jadi, tunggu apa lagi?
Apa yang membelenggu anda selama ini? Lepaskanlah.

Apa yang bisa anda berikan kepada orang lain? Berikanlah.

Semoga bermanfaat,

"You will never achieve what you are capable of, if you are too attached to things you are supposed to let go of"

"Anda tidak akan pernah meraih apa yang sebenarnya anda mampu lakukan, jika anda masih terikat kepada sesuatu yang sudah seharusnya anda tingggalkan"

Jumat, 21 Maret 2014

Yang Terpenting Dalam Hidup



"Most of what we say and we do is not essential. If you can eliminate it, you will have more time and more tranquillity. Ask yourself every moment: "Is this necessary?" Marcus Aurelius

"Sesungguhnya, kebanyakan apa yang kita ucapkan dan lakukan tidaklah penting. Jika anda menghapusnya, maka anda akan menemukan banyak waktu luang dan kedamaian. Tanyakan selalu setiap saat: "Apakah ini penting?" Marcus Aurelius


Hidup itu singkat.
Jalanilah dengan penuh kesungguhan dan jangan biarkan waktu berlalu begitu saja.

Hidup itu hanyalah sebuah perjalanan.
Bekalilah diri dengan amal ibadah dan kebaikan dan hindari menyakiti orang lain.

Anda dan saya tidak bisa mendapatkan semua yang kita inginkan. Namun, ada beberapa hal yang layak dan wajib untuk diperjuangkan.

BAGIAN-BAGIAN PENTING DALAM KEHIDUPAN:

Spiritual
Sejauh mana kedekatan kita dengan Sang Maha Pencipta, karena hanya kepada Nya lah kelak kita akan kembali. Karena hidup ini hanyalah sementara. Apakah anda senantiasa lalai dalam menjalankan ibadah? Berapakah nilai aspek ini dalam kehidupan anda?

Kesehatan
Seberapa baik kita menjaga kondisi kesehatan fisik dan mental kita? Seberapa sering kita mengalami sakit? Seberapa sering kita mengalami stress dan tekanan? Bagaimana kita mengatasinya? Apakah kita sudah cukup baik dalam mengelola pola makan, tidur dan olahraga? Berapakah nilai aspek ini dalam kehidupan anda?

Keuangan
Berapa banyak simpanan yang kita miliki? Berapa banyak utang yang kita miliki? Berapa besar penghasilan kita dibanding pengeluaran kita? Apakah kondisi keuangan kita cukup sehat? Bagaimana kita memperbaiki dan menyehatkan kondisi keuangan kita? Berapakah nilai aspek ini dalam kehidupan anda?

Karir/Pekerjaan
Apakah kita mengerjakan suatu hal yang benar-benar kita cintai? Apakah anda merasa puas dengan apa yang anda kerjakan selama ini? Prestasi apa yang anda banggakan dari pekerjaan anda? Bagaimana anda memperlakukan dan diperlakukan oleh atasan anda? Pekerjaan macam apa yang memuaskan hasrat anda dan memberikan anda kepuasan jiwa? Berapakah nilai aspek ini dalam kehidupan anda?

Hobi/Petualangan
Berapa tempat yang sudah anda datangi? Berapa banyak hal yang sudah anda lakukan yang merupakan hobi dan kecintaan anda? Sudahkah jiwa petualangan anda terpenuhi? Apakah anda sudah melakukan sesuatu yang benar-benar anda cintai dengan sepenuh hati? Berapa banyak waktu yang anda alokasikan untuk mengisi kegiatan ini? Berapakah nilai aspek ini dalam kehidupan anda?

Hubungan
Apakah anda bahagia dengan hubungan yang anda jalin selama ini? Apakah anda masih ingin menjadi single? Kapan anda akan menikah? Siapakah orang yang ingin anda habiskan waktu-waktu anda lebih banyak bersamanya? Siapa yang sungguh-sungguh mencintai dan mendukung anda? Siapa saja orang terpenting dalam kehidupan anda? Siapa saja yang bisa membantu anda dan mau mendengarkan anda di saat anda membutuhkannya? Apakah anda sering bertengkar? Berapakah nilai aspek ini dalam kehidupan anda?

KARAKTER-KARAKTER YANG PALING PENTING:

Kejujuran
Mengatakan apa yang sebenarnya. Melakukan apa yang diucapkan. Berani untuk menjadi diri sendiri dan apa adanya. Tidak mengelabui orang lain dan tidak membohongi serta melakukan tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan norma-norma dan aturan yang berlaku. Tidak merugikan orang lain.

Cinta kasih
Menyebarkan kebaikan dan kasih sayang. Menolong orang lain. Meringankan beban dan penderitaan orang lain, mengulurkan tangan semampu kita. Menjadi cahaya bagi kehidupan orang lain. Membuat orang lain menyadari bahwa mereka pernah bisa hidup lebih baik dikarenakan anda ada.


Kepercayaan Diri
Adalah seberapa besar anda mempercayai diri anda. Seberapa besar anda mencintai dan menyayangi diri anda sendiri. Seberapa yakin anda meyakini bahwa anda istimewa, anda hebat dan anda memiliki kekuatan-kekuatan besar untuk menciptakan perbedaan.
Kemampuan untuk berdiri sendiri, tanpa dipengaruhi oleh penilaian dan opini orang lain.

Pelayanan
Memberikan nilai dan manfaat bagi orang lain. Menjadi pelayan bagi orang lain dan kehidupan. Menjadi pelayan Tuhan dan kepanjangan tangan Tuhan untuk menyebarkan kasih Tuhan kepada setiap orang yang anda temui. Melayani.


Kreatifitas
Mengeluarkan potensi dan bakat dalam diri. mengoptimalkan kekuatan dan kelebihan yang telah dianugerahkan Tuhan. Menjadi kreatif dengan menciptakan sesuatu yang baru. Produk baru, cara baru, metode baru agar kehidupan menjadi lebih baik.

Disiplin diri
Mengendalikan diri. Mengekang nafsu dan mengalahkan keengganan, kemalasan, dan keinginan untuk mengambil jalan pintas.Disiplin diri adalah kualitas dari segala kualitas dan kunci dalam segala keberhasilan.
Taklukkan diri sendiri, maka anda dan saya telah berhasil menaklukkan dunia ini. Peperangan terbesar selalu peperangan melawan diri sendiri.

Kualitas
Selalu memberikan yang terbaik dalam segala hal yang kita lakukan. Mengejar kesempurnaan dalam kualitas dan mutu. Berikan semaksimal mungkin semua yang kita miliki pada segala hal yang kita kerjakan.

Fokus
Mengerjakan satu demi satu dari setiap tugas atau kegiatan. Mengarahkan pandangan, konsentrasi dan kekuatan untuk satu tujuan pasti sebelum berpindah ke tujuan atau tugas lainnya.

Kepemimpinan
Menginspirasi orang lain. Membantu orang lain untuk mencapai tujuan bersama. Mengubah orang lain dengan kekuatan pengaruh dan wibawa yang anda miliki sehingga orang lain menjadi sosok yang lebih baik.

Persahabatan
Miliki satu atau dua orang sahabat sejati dalam kehidupan anda. Berikan segalanya seperti layaknya seorang saudara sedarah sedaging. Teman satu perjuangan, yang memiliki visi yang sama, yang menghindari menghakimi atau megkritik. Mendengarkan dengan seksama dan membantu dalam kesesakkan.

Kesederhanaan
Sederhanakan dalam segala hal. Sederhanakan tugas anda. Sederhanakan komitmen anda. Sederhanakan barang-barang yang anda miliki. Sederhanakan meja kerja anda. SederhanakanSederhanakan pengeluaran anda. Buat segalanya menjadi simpel dan elegan.
Kesempurnaan diraih dengan jalan kesederhanaan. Kurangi dan kurangi.

Perkembangan dan Pertumbuhan
Diraih dengan belajar, bertanya, mengasah keingintahuan, membaca, mendalami dan berlatih serta mempraktekkan apa yang diketahui.

Di zaman modern dan era digital saat ini, pikiran kita mudah sekali dialihkan oleh hal-hal yang tidak penting. Era informasi, di mana kita disediakan informasi melimpah, mulai dari televisi, internet hingga social media
Belum lagi masalah pekerjaan, tugas dan daftar komitmen yang harus kita lakukan.

Sudah saatnya bagi kita untuk berhenti sejenak dan memikirkan apa yang benar-benar penting dalam hidup kita.

Sisihkan waktu sejenak untuk memikirkannya dan menata ulang apa yang sebenarnya penting bagi kita.

Hal-hal di atas adalah bagian-bagian esensial dalam kehidupan kita yang wajib kita jaga keseimbangannya.

Bagaimana dengan anda? Apakah sudah mengetahui apa saja yang penting dalam hidup anda?

Semoga bermanfaat,

Senin, 17 Maret 2014

Mengambil Keputusan Lebih Cepat Dalam Hidup Anda



'Bagian tersulit dari mengambil jalan yang tidak kita ketahui, yaitu kita tidak pernah tahu di mana jalan itu akan berakhir" Lisa Wingate, A Month of Summer

Waktu itu hari Jumat 8 Maret 2014, pukul 14.00. Saya dan isteri saya untuk kedua kalinya di hari yang sama mendatangi rumah sakit tempat di mana isteri saya berencana akan melahirkan. Isteri saya sudah memasuki tahap kontraksi dari malam sebelumnya. Keadaan begitu panik dan harap-harap cemas.

Dari pukul tujuh pagi, saya sudah mendatangi rumah sakit tersebut untuk memeriksa kondisi perkembangan rencana kelahiran anak pertama kami. Sampai akhirnya bidan memberitahu bahwa isteri saya dalam status 'pembukaan empat'. Artinya hanya tinggal menunggu beberapa jam lagi proses kelahiran.

Beberapa menit menunggu, akhirnya dokter datang dan memeriksa kesiapan fisik isteri saya. Dokter menyatakan bahwa sepertinya tidak memungkinkan untuk melahirkan dalam keadaan normal, dikarenakan air ketuban yang mengering serta ukuran pinggul isteri saya yang sempit.

Sejenak saya tertegun, gelisah, khawatir mengenai keputusan yang akan diambil.

Dokter meminta saya untuk berdiskusi dengan mertua saya. Saya dan Ibu mertua saya sempat berdebat, di mana Ibu mertua saya menyarankan untuk tetap melahirkan dalam keadaan normal dan meminta bantuan di 'vakum'. Saya sama sekali tidak setuju.
Kebingungan saya disebabkan karena ketidaktahuan dan merupakan pengalaman pertama kami dalam melahirkan anak pertama ini. 

Akhirnya, dengan kebulatan hati, saya menyerahkan sepenuhnya kepada si dokter untuk mengambil keputusan yang terbaik dan itu berarti saya menyanggupi untuk dilakukan operasi cesar.

Alhamdulilah, saya mengambil keputusan yang tepat.

Isteri dan bayi saya dalam keadaan sehat dan saya sangat bersyukur sekali atas pengalaman membahagiakan ini..

-----------------------------
MENGAMBIL KEPUTUSAN

Dari mulai bangun tidur hingga di malam hari, aktifitas keseharian kita diisi oleh ratusan pengambilan keputusan. Mulai dari makan apa, makan di mana, apa yang harus dikerjakan, bertemu dengan siapa, apa yang harus dikerjakan terlebih dahulu, baju apa yang harus dipakai dan sebagainya.

Keputusan memegang peranan penting dalam kebahagiaan dan keberhasilan kehidupan kita. Keputusan adalah merupakan awal dari segala hal yang terjadi dalam kehidupan kita.

Di mana kita, seperti apa kita, siapa kita, dengan siapa kita, adalah merupakan kumpulan dari segala keputusan kita di masa lalu.

Keputusan tepat, hasil yang tepat.
Keputusan buruk, hasil yang buruk.

Walaupun kita diberikan kekuatan untuk bisa mengambil keputusan dengan kesadaran sendiri, namun, kita tidak memiliki kekuatan atau kelebihan mengetahui dengan akurat mengenai hasil dari keputusan yang kita ambil tersebut.

Terutama untuk keputusan-keputusan yang akan kita ambil dalam jangka panjang, seperti hal-hal berikut ini:


  1. Keputusan akan menikah atau tidak
  2. Keputusan akan menerima cintanya atau tidak
  3. Keputusan akan menerima pekerjaan yang ditawarkan atau tidak
  4. Keputusan untuk memulai bisnis atau tidak
  5. Keputusan untuk melanjutkan kuliah lagi atau tidak
  6. Keputusan untuk berhenti dari pekerjaan atau tidak


Dan masih banyak keputusan jangka panjang lainnya yang kita ambil dalam kehidupan kita.

Seperti pengalaman saya di atas, ada saat-saat tertentu di mana dalam waktu cepat, anda harus mengambil keputusan. Dan melalui tulisan ini, saya ingin berbagi pengalaman dengan anda tentang bagaimana lebih cepat dalam mengambil keputusan dalam kehidupan sehari-hari, terutama jika anda dalam posisi sulit atau kebingungan dan takut akan konsekuensi yang terjadi,

Berikut adalah yang harus anda persiapkan:

1. Pikirkan Konsekuensi
Sebelum anda mengambil keputusan, pastikan beberapa menit untuk menganalisa apa konsekuensi dari keputusan yang akan anda ambil. 

Ingat, setiap pengambilan keputusan selalu mengandung resiko. Dengan memikirkan konsekuensinya, anda akan mampu 'melihat' sedikit lebih jauh kedepan. Gunakan rumus 10-10-10 dalam pengambilan keputusan anda.

Rumus 10-10-10 berarti anda mengajukan pertanyaan seperti ini:

-Apa yang akan anda rasakan/alami 10 menit kedepan jika anda mengambil keputusan tersebut?

-Apa yang akan anda rasakan/alami 10 bulan kedepan jika anda mengambil keputusan tersebut?

-Apa yang akan anda rasakan/alami 10 tahun kedepan jika anda mengambil keputusan tersebut?

Diharapkan, dengan menggunakan teknik di atas anda dapat melihat lebih jelas dan memberikan anda pandangan lebih luas mengenai keputusan serta dampaknya bagi anda dalam jangka pendek maupun panjang.

2.Pro dan Kontra
Anda juga bisa menggunakan teknik ini. Di mana anda menuliskan daftar hal-hal positif yang akan anda raih dan hal-hal negatif yang akan anda alami jika anda mengambil keputusan tersebut.

Tuliskan sebanyak dan seobjektif mungkin. 

Apakah keputusan yang anda ambil lebih banyak mengandung pro atau kontra menurut penilaian anda?

Apa baik dan buruknya?

3. Kendalikan Rasa Takut
Seperti yang sudah saya jelaskan, setiap pengambilan keputusan pasti mengandung resiko. Jadi persiapkan mental anda untuk menghadapi kemungkinan terburuk jika seandainya prediksi anda meleset. Atau jika seandainya anda telah mengambil keputusan yang salah.

Konsisten lah dengan keputusan anda dan yakini bahwa itu adalah keputusan terbaik yang anda ambil.


Perasaan takut jika anda salah dalam mengambil keputusan adalah hal yang wajar. Anda tidak bisa menghilangkan hal tersebut. Yang bisa anda lakukan adalah mencoba mengenali dan berdamai dengan rasa takut tersebut.

Namun, jangan sampai sebaliknya, di mana anda yang dikendalikan oleh rasa takut tersebut.

4. Selalu Persiapkan Rencana Jauh-Jauh Hari
Daripada terlambat, jauh lebih baik dari sebelumnya anda sudah mempersiapkan segala hal dengan detail, terutama dalam proses perencanaan. Buat rencana jelas mengenai area-area penting dalam hidup anda.

Ingatlah selalu aturan sederhana 5P (Proper Prior Planning Prevent Poor Performance) : Perencanaan yang baik akan menghindari anda dari meraih hasil yang buruk.

Jika anda akan memulai bisnis,s ebelum anda kucurkan dana untuk investasi, buatlah rencana detail mengenai bisnis anda tersebut.

Jika anda ingin proses kelahiran kehamilan isteri anda lancar, persiapkan jauh-jauh hari, lokasi, dokter, biaya dan persiapan lainnya agar anda benar-benar siap.

Apapun keputusan anda, persiapkan rencana matang.

Terakhir, apapun strateginya, jauh lebih penting untuk mengambil keputusan daripada tidak mengambil keputusan. Karena sebenarnya resiko terbesar adalah tidak mengambil keputusan. 

Saya berharap anda tidak lagi dibuat gelisah atau bingung mengenai pilihan mana yang harus anda ambil, karena waktu kita terbatas.

Jadi, selamat mengambil keputusan,

Rabu, 12 Maret 2014

Menjadi Pahlawan Bagi Diri Sendiri


"Pahlawan itu sebenarnya tidak jauh berbeda dengan manusia biasa. Hanya saja ia lima menit lebih lama untuk menjadi berani" Emerson

Pernahkah anda menyaksikan dan terkesima oleh serunya aksi seorang superhero dalam sebuah film?

Menghabiskan waktu dua jam lebih untuk menyaksikan sebuah film di mana seorang pahlawan berjuang mengatasi segala tantangan dan berhasil mencapai tujuan atau misinya.

Berjuang dari sosok yang bukan siapa-siapa hingga menjadi sosok istimewa dan tak tergantikan di akhir film memberikan kita tontonan yang menegangkan, seru, terharu sekaligus menginspirasi kita untuk melakukan hal yang sama yang mereka lakukan.

Siapakah Film Superhero Favorit Anda?

Anda pasti memiliki beberapa idola baik fiksi maupun realitas. Saya sendiri kagum dengan film The Godftaher, di mana sang pahlawan Michael Corloene dan Vito Corleone berjuang sebagai seorang kepala keluarga, pemimpin dan bos perusahaan serta bisnis namun tetap menjaga keutamaan sebuah keluarga.

Sebuah film luar biasa di mana saya bisa menghabiskan waktu berulang-ulang untuk menontonnya kembali hanya untuk membuat saya terinpirasi tentang bagaimana sebaiknya menjadi seorang ayah yang baik bagi keluarga saya dan bagaimana mempengaruhi orang-orang di sekeliling saya.

Kenapa Kita Banyak Menyukai Film Superhero?

Selama dua jam lebih kita dibuat tersihir dan duduk diam menyaksikan sebuah film. Kita begitu terjatuh melihat dan mengagumi sosok superhero yang kita tonton. Bagaimana mereka berubah, bagaimana mereka menghadapi setiap rintangan, bagaimana kisah cinta mereka berakhir dan bagaimana mereka menuntaskan misi dalam tugas mereka.

Kenapa Kita Tidak Menjadi Superhero Untuk Diri Kita Sendiri?

Mudah sekali untuk membayangkan menjadi superhero, namun saat menjalaninya dalam dunia nyata, bukanlah perkara mudah. 

Saya tidak akan lupa bagaimana saya berjuang beberapa hari lalu membantu persalinan isteri saya. Sebuah pengalaman yang tidak akan pernah terlupakan di mana saya merasa menjadi seorang pahlawan untuk isteri dan anak tercinta saya.

Anda yang merasa bahwa anda hanyalah manusia biasa saja harus berpikir kembali tentang siapa diri anda sesungguhnya dan kenapa  anda tidak menjadi seorang superhero bagi orang-orang di sekeliling anda.

Berikut beberapa ide untuk menjadikan anda seorang superhero,

1. Buat dan Tulislah Naskah Hidup Anda Sendiri
Seperti halnya sebuah film yang dibuat berdasarkan naskah dan cerita yang ditulis oleh seorang penulis naskah, anda pun bisa membuat hal yang sama. 

Buatlah saat ini juga naskah hidup seperti apa yang anda inginkan. Gambarkan dan bayangkan sosok yang anda inginkan. Bentuknya, sikapnya, karakternya, kelebihannya dan kelemahannya sedetail mungkin.

Hidupilah sosok itu senyata mungkin dan jalani dalam kehidupan anda sehari-hari. 

Make it real.

Jika saya membayangkan saya adalah sosok Don Michael Corleone, saya akan membayangkan diri saya yang tenang, bijaksana, cerdik, penyayang keluarga serta tidak pernah mengeluh tentang amsalah hidupnya kecuali kepada orang yang ia percayai, yaitu isterinya atau ayahnya.

Bagaimana cerita kehidupan yang ingin anda buat? Seperti apa endingnya?

2. Dekati Wanita Impian Anda
Seorang superhero harus memiliki seorang kekasih dalam perjalanan hidupnya. Siapa wanita/pria idaman anda? Apakah anda masih takut mendekatinya?

Semua orang butuh seseorang dalam hidupnya. Namun, hal ini tidak bisa didapatkan dengan berkhayal. Anda harus mengejarnya dan menyatakan cinta anda kepada orang tersebut dan berjuang untuk mendapatkan cintanya.

Cinta itu bisa berbahaya. Cinta sejati hanya bisa diraih saat di dalam perjalanannya ada konflik, pertengkaran, tantangan, sakit hati, penolakan dan perjuangan.

Nyatakanlah cinta anda saat ini juga. Jangan tunda-tunda. Seorang superhero butuh pasangan hidup untuk melepaskan dan membagi kedukaan dan permasalahan yang ia hadapi.

3. Hadapi 'Musuh' Terbesar Anda
Setiap superhero pasti memiliki musuh. Baik dalam dirinya sendiri, kelemahannya, maupun dari faktor eksternal. Siapa musuh terbesar anda? Kemalasan, rasa tidak percaya diri, sifat buruk anda, kebiasaan buruk, pendidikan anda, skill anda yang masih belum sempurna atau bahkan mungkin orang lain yang menghambat anda selama ini? Bisa jadi.

Kalahkan mereka. Seperti halnya dalam film, mengalahkan mereka perlu belajar dan memakan waktu. Teruslah berjuang menghadapi musuh anda tersebut.

Ingat, musuh terbesar adalah dalam diri anda sendiri dan hanya anda sendiri yang bisa mengalahkannya.

4. Anda Dianggap Bukanlah Siapa-Siapa Oleh Orang Lain, Tapi Buktikan Bahwa Anda Tidak Demikian
Semua orang negatif, pasti menganggap anda bukanlah siapa-siapa. Anda adalah pemimpi. Anda tidak realistis. Anda berkhayal. Anda hanyalah manusia biasa yang tidak bisa meraih hal hebat dalam kehidupan anda. 

Semua itu terjadi dan dialami oleh seorang superhero. Anda harus bisa membuktikan kepada mereka bahwa anda tidak seperti itu. Buktikan saat ini juga,

5. Jangan Dengarkan Pembenci dan Pengkritik, Ini Adalah Hidup Anda Satu-Satunya
Saya yakin apapun tujuan anda pasti didasari atas cinta dan kebaikan. Jadi, apapun pilihan anda, selama hal itu baik dan mulia terus lakukanlah. 

Jangan pedulikan pembenci dan pengkritik. Di manapun kebenaran itu pada awalnya akan dikritik, dihina dan dilecehkan, namun lama kelamaan, jika anda bisa membuktikan bahwa hal itu salah, mereka akan berbalik memuji anda dan mengikuti anda.

Ini adalah hidup anda satu-satunya, buatlah menjadi sangat bernilai.

Sekarang, tunggu apa lagi.
Jangan hanya membayangkan dengan menonton film di tv anda atau di bioskop.

Melangkahlah dengan tujuan pasti, kokohlah layaknya seorang pahlawan, hadapi semua tantangan dengan penuh keberanian. 

Karena pada dasarnya, kita sudah dilahirkan menjadi seorang pahlawan untuk orang-orang di sekeliling kita.

Semoga bermanfaat,

Kamis, 06 Maret 2014

Membangun Kebiasaan Menabung


"We are what we repeatedly do, excellence then is not an act. Its a habit" Aristoteles

"Kita adalah apa yang kita lakukan berulang-ulang. Oleh karena itu, kesempurnaan bukanlah sebuah tindakan. Kesempurnaan adalah sebuah kebiasaan" Aristoteles

Akhir-akhir ini saya banyak memposting tulisan mengenai pentingnya mengelola keuangan dengan baik.

Sebelumnya saya sudah menulis mengenai hal tersebut dan anda bisa membacanya kembali di sini:

Pendidikan Mengelola Keuangan

Kenapa Kita Sering Berbelanja Yang Tidak Kita Butuhkan

Bagaimana Saya Merubah Kehidupan Saya


Ada alasan dibalik kenapa saya sering menulis mengenai topik tersebut.

Alasannya sederhana,

Pertama, saya telah berhasil membuktikan kepada diri saya sendiri bahwa saya bukanlah orang yang seperti dulu, yang buruk dalam mengelola keuangan. Namun, melalui waktu yang panjang dan menggunakan berbagai strategi, akhirnya saya bisa berhasil merubah karakter saya dan menciptakan kondisi keuangan yang sehat. Saya bukanlah orang kaya, namun saya merasa jauh lebih baik di banding tahun-tahun lalu dalam kehidupan keuangan saya.


Kedua, dalam pengalaman pribadi saya, saya banyak mendengar, melihat dan merasakan sendiri cerita tentang banyaknya orang yang berkutat dengan kondisi keuangan yang buruk yang disebabkan oleh pengelolaan dan kebiasaan yang buruk.

Ketiga, saya ingin mengingatkan kembali tentang pentingnya memiliki kondisi keuangan yang sehat, di mana sangat berpengaruh terhadap tingkat kebahagiaan anda. Kondisi keuangan yang sehat di sini berarti anda memiliki simpanan rutin, cadangan untuk kemungkinan terburuk dan tanpa berhutang.

Di sini, saya akan menulis bagaimana membangun kebiasaan menyisihkan uang dan apa strategi yang paling efektif untuk menciptakan kondisi keuangan yang sehat,

Anda adalah cerminan dari karakter anda. Karakter anda menentukan tingkat keberhasilan anda dalam mengelola keuangan. Namun, dari mana karakter kita terbentuk?

Karakter kita dibentuk dari kebiasaan-kebiasaan kita yang kita lakukan terus menerus. 

Kebiasaan baik, sulit dilakukan, namun membuat hidup menjadi mudah. 

Sebaliknya, kebiasaan buruk, mudah dilakukan, namun membuat hidup menjadi sulit.

Apa saja kebiasaan-kebiasaan buruk kita dalam mengelola keuangan?

Anda bisa sebutkan. Mulai dari berbelanja, perilaku konsumtif, berhutang, mengeluarkan lebih banyak dari yang kita dapatkan, kurangnya disiplin diri dan kebiasaan buruk lainnya.

Jadi, kesimpulannya, jika kita ingin merubah karakter kita, kuncinya adalah dengan merubah kebiasaan kita.
Bukan dengan merubah kegiatan-kegiatan yang hanya dilakukan sesekali.

Sekali lagi,

JIKA KITA INGIN MERUBAH KARAKTER KITA, MAKA KITA HARUS MERUBAH KEBIASAAN-KEBIASAAN KITA. BUKAN MERUBAH KEGIATAN-KEGIATAN YANG KITA LAKUKAN SESEKALI.

Permasalahannya, merubah kebiasaan bukanlah perkara mudah. Butuh waktu yang sangat panjang sekali untuk bisa membentuk kebiasaan-kebiasaan baru yang baik. Namun, jika anda fokus dan komitmen serta MEMILIKI STRATEGI YANG AMPUH, hal itu bukanlah hal yang tidak mungkin.

Strategi yang biasa kita lakukan adalah yaitu dengan mencoba merubah secara dramatis dalam tempo yang cepat. Namun kini, anda dan saya tahu, strategi tersebut tidaklah ampuh.

Dengan memulai membuka rekening terpisah dalam jumlah fantastis sebelum menabung, hal ini biasanya hanya berlangsung dalam waktu sementara saja.

Apakah anda ingat beberapa komitmen perubahan yang ingin anda raih dulu? 

Anda merencanakan dengan penuh semangat dan yakin bahwa akan berhasil. Apa yang terjadi seminggu kemudian, sebulan kemudian? Semuanya terlupakan begitu saja,

Lalu bagaimana dan apa strategi yang efektif?

Saya akan berbagi pengalaman dengan anda,

Percayalah, saya sudah mencoba banyak sekali strategi untuk mengelola keuangan dengan baik, dengan membuka rekening baru, arisan, gabung dengan asuransi, menggunakan aplikasi di smartphone dan sebagainya, semuanya gagal total. Hingga akhirnya saya menemukan startegi ampuh berikut,

Merubah kebiasaan hanya bisa dilakukan dalam dosis yang kecil, perlahan-lahan hingga hal tersebut menjadi kebiasaan,

Kenapa harus dengan dosis kecil?

Anda tentu mengira bahwa dosis kecil tidak ada gunanya dan tidak membuat anda bersemangat. 

Anda salah besar. 

Sedikit demi sedikit menjadi bukit adalah prinsip yang harus anda pegang kuat-kuat dan yakini sepenuh hati bahwa itu adalah strategi terbaik.

1. Tuliskan tujuan keuangan anda
Berapa banyak uang yang ingin anda simpan? Berapa besar tabungan yang menurut anda termasuk dalam kategori yang sehat? Bersikaplah rasional, jangan terlalu berambisi dengan menulis angka yang terlalu besar.

2. Tuliskan tujuan keuangan anda pada organizer anda atau pada selembar kertas dan print di tempat yang selalu anda bisa lihat

3. Buat komitmen kecil, setiap hari, berapa banyak uang yang akan anda simpan.
Entah itu di celengan, di bank (jika anda merasa tidak repot), tergantung mana yang paling sesuai dengan anda. Ingat, tujuan kita adalah membangun kebiasaan, jadi jangan hiraukan besarannya.

Tentukan besaran yang kecil, yang anda tidak mungkin gagal untuk melakukannya.

4. Buat catatan atau ceklist atau gunakan aplikasi pengingat pada smartphone anda mengenai kebiasan anda
Anda bisa download secara gratis aplikasi habit streak, life reminder, alarm dan sebagainya yang tujuannya akan mengingatkan anda setiap hari apakah anda sudah menabung atau belum.

5.Jangan sampai terlewat satu haripun, apapun alasannya.
Sesibuk apapun anda, atau dalam kondisi apapun anda pastikan anda selalu berkomitmen untuk melakukan komitmen anda dalam menyisihkan uang

6. Nikmati prosesnya, lupakan mengenai hasil
Jalani tanpa banyak berpikir atau tergoda untuk menggunakannya. Jangan memikirkan hasilnya namun nikmati prosesnya secara menyenangkan

7. Bahagialah dengan apa yang sudah anda miliki
Anda tidak perlu membeli gadget terbaru dengan harga selangit, anda tidak perlu membeli ornamen-ornamen penghias rumah anda. Anda tidak perlu minum kopi di starbucks dengan harga 80.000/cup, anda juga tidak perlu sering makan di restoran mahal. Anda sudah sempurna dan memiliki segalanya.

Nasib kita dibentuk oleh karakter kita. Karakter kita dibentuk oleh kebiasaan-kebiasaan kita. Kebiasan memegang kunci terpenting dalam merubah kehidupan kita.

Siapkah anda menjalani kebiasaan baru anda dalam mengelola keuangan?
Memang merupakan jalan yang panjang untuk ditempuh, tapi percayalah, imbalannya sangat besar sekali.

Semoga bermanfaat,

Selasa, 04 Maret 2014

Apa Yang Harus Dilakukan Saat Terpuruk dan Bagaimana Keluar Dari Kondisi Tersebut






فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan" (Alam Nasyroh: 5)


Saat anda merasa kurang bersemangat, atau bahkan lebih buruk yaitu saat anda berada dalam situasi sulit, terkadang berat sekali untuk mencoba bangkit dan melihat segala hal dalam sudut pandang positif.

Anda pasti berpikir bahwa alam tidak berpihak kepada anda dan bertanya kenapa semua ini harus berakhir dalam kondisi seperti saat ini. Seolah-olah anda dilahirkan dengan sejuta kesialan dan hal-hal yang tidak menguntungkan sama sekali. Kenapa Tuhan mencobai anda dengan permasalahan pelik yang tengah anda hadapi.

Mengandalkan motivasi eksternal tidak akan menyelesaikan masalah pada akarnya. 

Mencoba berlari dari kenyataan juga tidak akan memperbaiki keadaan. 

Mencoba mengalihkan perhatian dengan melakukan kegiatan yang akan meredakan sakit anda tidak akan menyelesaikan masalah.

Bermain games, menonton hiburan di televisi, belanja di mall dan meratapi serta mengutuk diri anda hanya akan memperburuk masalah.

Tidak ada jalan lain. Hanya ada satu jalan, yaitu mencoba bangkit dan melangkahkan kaki kembali, langkah demi langkah.

Namun kembali lagi, bagaimana bisa kita sanggup melanjutkan langkah ini, sementara untuk bangkitpun rasanya berat sekali?

Terpuruk..

Kita semua pernah ada dalam kondisi tersebut. Siapapun itu, pasti pernah dihadapkan pada suatu keadaan atau permasalahan yang rumit. Banyak sekali contohnya. Disakiti pasangan anda, dipecat dari pekerjaan anda, gagal dalam bisnis, bangkrut, kehilangan orang yang dicintai, ditolak, dihina hingga dilecehkan dan diremehkan. Kita semua pernah di sana. Semua orang..

Jadi jangan merasa aneh dengan apa yang sedang anda alami saat ini, karena apa yang anda sedang alami saat ini, pernah juga dirasakan oleh orang lain. Dan itu merupakan suatu hal yang wajar dan tidak bisa kita hindari yang harus dialami oleh kita sebagai manusia yang normal.

Mungkin anda berpikir karena saking beratnya masalah yang anda hadapi, anda tidak akan pernah bisa menemukan jalan keluarnya. Saya tantang anda bahwa hal itu tidak sama sekali benar, asalkan anda mau mencoba berpikir sejenak dan melakukan hal-hal di bawah ini dengan komitmen besar,

1. Kembalikan Kepada Sang Pemilik Masalah
Innalillahiwainnailaihiraajiun..
Apa yang ada di bumi dan akhirat ini adalah hanya milik Alloh Sang Maha Pencipta. Hal baik, buruk dan apapun yang terjadi dan yang kita miliki serta alami adalah ketentuan yang telah ditetapkan oleh Alloh S.W.T.

Kembalikan semua itu melalui jalan dzikir dan tafakur.

Basuh muka anda dalam wudhu, lakukan solat sunat, berdoa dalam keheningan dan kekhususan, serahkan semua kembali hanya kepada Ia Yang Maha Agung.

Tidak ada solusi lain yang lebih elegan dan indah selain dengan menjadi ikhlas dan menerima dengan kebesaran hati bahwa apa yang anda alami adalah sebuah ujian yang datang dari Alloh yang tiada lain tujuannya agar anda diingatkan bahwa anda adalah manusia biasa, agar anda menyadari bahwa ada kekuatan lain yang luar biasa besar yang mengendalikan kehidupan anda.

2. Fokuskan Energi Anda Kepada Masalah Yang Anda Hadapi
Sederhanakan pemikiran anda. Fokuskan hanya kepada masalah yang tengah anda hadapi dan kerahkan seluruh energi anda untuk mencari solusi atas permasalahan yang anda hadapi tersebut

3. Ajukan Pertanyaan: “Apa kemungkinan resiko terburuk yang akan saya hadapi?”
Dengan mengajukan pertanyaan ini, anda akan menemukan jawaban terburuk untuk permasalahan yang tengah anda hadapi. 

Anda akan dipaksa untuk mencari jawaban logis bahwa sebenarnya masalah dan kekhawatiran anda disebabkan oleh sudut pandang anda yang sempit atau bahkan keliru. 

Anda akan menemukan bahwa sebenarnya permasalahannya hanyalah masalah sudut pandang anda saja.

4. Siapkan Mental Jika Seandainya Kemungkinan Buruk Tersebut Terjadi
Sedari dini anda sudah menyiapkan sebuah kondisi di mana kemungkinan buruk akan terjadi. Jadi ketika memang nanti betul-betul kekhawatiran anda terjadi, anda sudah tidak asing lagi, anda sudah siap untuk menerima dan hidup dengannya

5. Lakukan Hal Kecil Apapun Untuk Mengatasi Permasalahan Yang Sedang Anda Hadapi
Menulis bisa menjadi sebuah solusi simpel di mana anda menuliskan semua pemecahan masalah yang sedang anda hadapi. Kemudian selanjutnya anda bisa memilih solusi mana yang paling sederhana yang bisa anda lakukan saat ini juga untuk mengatasi masalah tersebut.

Tuliskan semua solusi yang muncul dalam benak anda, lalu pilih mana yang paling simpel yang bisa anda lakukan saat ini juga.

6. Selalu Temukan Alasan Untuk Melanjutkan Hidup
Hampir dapat dipastikan, mereka yang mengetahui dan memiliki alasan kenapa mereka hidup di dunia ini, adalah mereka yang selalu tegar dan kuat dalam menghadapi cobaan apapun.

Apa alasan terbesar anda hidup di dunia ini? Untuk apa anda dilahirkan? 
Apa yang Tuhan ingin anda lakukan dalam kehidupan yang singkat ini? Temukan alasannya.

Dengan mengetahui alasan anda hidup, anda pasti akan mampu kembali berpikir rasional dan kembali ke jalur kehidupan sesuai yang anda inginkan

Sahabatku,

Motivasi, seperti halnya tingkat keimanan, terkadang naik, terkadang turun. Namun, itu adalah fitrah kita sebagai manusia. Seberat apapun masalah yang anda hadapi, saya memiliki keyakinan suatu saat akan sirna,

Waktu akan membantu anda dan saat ini, lakukan apa yang bisa anda lakukan untuk mengangkat kembali diri anda ke jalur yang anda kehendaki.

Seperti halnya bola karet yang dilempar ke lantai, semakin keras ia dilemparkan, semakin tinggi ia akan memantul ke atas. Begitu juga dengan kita, semakin kita jatuh terpuruk, saya berharap setelah itu, anda akan memantul tinggi, setinggi mungkin, melebihi apa yang anda bayangkan sebelumnya,

Semoga bermanfaat,