Rabu, 30 April 2014

Empat Langkah Cerdas Untuk Menaklukkan Keraguan dan Ketakutan




"Barang siapa yang telah berhasil menaklukkan ketakutan dan keraguan, maka ia telah berhasil menaklukkan kegagalan. Karena keraguan dan ketakutan adalah sumber dari kegagalan" James Allen

Entah anda akan memulai sebuah bisnis, menikah, melanjutkan kuliah, membeli asuransi, mencari pekerjaan baru, mendekati wanita impian anda, atau bahkan menegur wanita yang mempesona anda yang anda temui di sebuah cafe, menulis sebuah buku, membuat sebuah blog atau traveling ke tempat yang selama ini anda tunda, anda harus mengambil langkah pasti dan penuh keyakinan serta rasa percaya diri bahwa anda akan melakukannya, apapun hasil yang akan anda dapatkan.

Masalah muncul saat anda akan mulai melangkahkan kaki anda untuk melaksanakan rencana yang anda buat. Anda telah membuat rencana sedemikian detail dan baik, namun ketika anda akan memulai mengambil tindakan, tiba-tiba saja suara negatif 'itu' kembali muncul dalam benak anda.

Suara yang mengatakan bahwa ini semua akan sia-sia, bahwa bukan ini yang seharusnya anda lakukan. Bahwa anda akan gagal, bahwa anda akan ditolak, bahwa anda tidak mampu, bahwa anda tidak memenuhi standart, bahwa hal ini hanya akan membuat anda malu dan kecewa.


Sampai akhirnya anda mundur atau menundanya. Apakah terdengar umum bagi anda?

Tugas kita adalah mengalahkan dan memusnahkan suara-suara negatif tersebut dan membulatkan tekad untuk mengambil langkah pasti dan menuntaskan tugas anda hingga anda benar-benar menyelesaikannya.

Sebelum anda melangkah lebih jauh, anda bisa mencoba beberapa cara cerdas berikut ini untuk menguji kepercayaan diri anda dalam mengalahkan rasa takut dan menunda-nunda.


Berikut tips sederhana untuk menguji 'nyali' anda,

1.Menegur dan berbicara dengan orang asing
Entah itu di bis, di cafe, di tempat umum, sesekali tantang diri anda untuk menyapa dan mengajak ngobrol orang yang ada di samping anda. Hal ini akan mengasah kepercayaan diri anda, kemampuan komunikasi anda dan kemampuan anda menjalin hubungan dengan orang lain.


Dengan berlatih skill ini, kemampuan anda berinteraksi dan berhubungan dengan orang lain akan terasah. Dan hal ini sangat penting dalam setiap aspek kehidupan anda, baik hubungan pribadi, pekerjaan maupun bisnis.

2. Olahraga sampai titik batas ekstrem

Jujur saya akui, saya belum mampu mengatasi tantangan ekstrem dalam olahraga fisik. Terus terang saya masih menunda-nundanya. 

Saya telah mencanangkan goal untuk berlari marathon dalam waktu dekat ini.

Anda yang sudah terbiasa, pasti merasakan manfaat besar dari olahraga, di mana anda menantang diri anda secara fisik untuk melakukan hal yang maksimal dan ekstrem.

3. Traveling sendiri khususnya ke tempat yang belum pernah anda kunjungi
Tidak akan saya lupakan saat masa-masa kuliah dulu, saya pergi ke banyak tempat sendiri ataupun dengan sahabat saya, menggelandang dan mencari alamat sahabat saya.


Mulai dari kota Ciamis dan perkampungan yang dipenuhi pohon jati dan keramahan penduduknya. 

Gersangnya kota Karawang dengan keunikan candi jiwa dan sungai irigasinya, tempat kami bermain dan berenang, memandangi rumah singgah Bung Karno sang proklamator.

Tasikmalaya dengan gunung Galunggungnya dan kotanya yang kecil serta daerah pengrajin di Rajapolah hingga gua-gua di Pamijahan.

Lampung dengan sejuta keindahan di Waikambas serta pelabuhan Bakeheuni tempat saya melempar koin untuk para bocah penangkap koin di tepian dermaga sambil berenang dengan lincah.

Banten dengan Anyer dan Karang Bolongnya serta tempat bersejarahnya, meriam si Jagur dan memasuki desa Baduy dalam yang penuh kebersahajaan.

Bandung dengan sejuta keindahan dan kesejukannya, hingga arah Utara dan Selatan membentang keindahan alamnya yang luar biasa serta budayanya. Ciwidey, hingga Padalarang, Sadang dan Purwakarta.

Garut dan pedalamannya dengan perkampungan adat Kampung Naga di perbatasan Tasik dan tontonan adu dombanya.

Medan dengan pecelnya serta ojek sepeda dan keindahan danau Toba.

Padang dengan jalanan yang berkelok-kelok dan pantainya yang masih original dan indah.

Pangandaran, di mana saya menghabiskan dua minggu di persawahan yang kering, Batu Hiu dan Green Canyon. 

Lombok, Subang dengan perkebunan tebu yang menghampar luas di mana saya bersepeda di tengah hari yang sangat panas.

Sumedang, Bali dan pelosok Tabanan hingga Trunyan, menginap di tempat Ngaben, tidur di halaman rumah di samping mayat yang siap di aben dan mengikuti prosesi melasti serta mengarak mayat dengan iring-iringan keluarga sahabat saya.

Singapore, kota yang membosankan dan serba teratur, Bangkok dengan jajanannya yang beragam serta candi-candinya yang eksotis. Surabaya yang panas dan metropolitan, Jogja oh Jogja, rasanya tidak ada bosannya datang ke sana, Banjar dan tempat kecil serta pelosok lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.


Semuanya memberikan pengalaman luar biasa dalam pembentukan karakter saya.

Traveling akan membentuk karakter kemandirian dalam diri anda, mendapatkan isnpirasi dan pemahaman baru tentang dunia yang asing bagi anda. Keluar dari zona nyaman anda dan mengatasi keterasingan dan keterbatasan anda.

4. Mengejar karir

Karir yang jelas, bermakna besar bagi anda, menjadi pemimpin dalam sebuah bidang atau organisasi.

Tantangan apa yang ingin anda taklukkan saat ini?

Maukah anda melakukannya demi kepuasan dalam hidup anda?

Bersediakah anda keluar melangkah dari rumah anda, tanpa bekal yang cukup, tanpa pengetahuan yang cukup untuk mengeksplorasi diri anda?

Hidup bukan hanya tentang status di facebook atau update status BBM atau menghabiskan mata anda memandangi smartphone dan televisi.

Hidup untuk dihidupi, untuk dinikmati.

Selamat berpetualang sahabatku,

Salam hangat,

Senin, 28 April 2014

Disiplin Diri: Kualitas Yang Membuat Hal Lainnya Berkilau


Apa formula umum yang digunakan dan dibutuhkan untuk mencapai sebuah keberhasilan?

Sebutkan saja semuanya,
Kerja keras, pantang menyerah, kreatif, teamwork, pelayanan, kebiasaan, fokus, menjadi nilai tambah, skill, knowledge, visi dan masih banyak lagi.

Dari semua atribut tersebut ada satu atribut paling penting yang memberikan kilau untuk atribut lainnya. Ia adalah DISIPLIN DIRI.

Pendek kata, disiplin diri adalah KEMAMPUAN UNTUK MEMBUAT DIRI ANDA MELAKUKAN APA YANG HARUS DILAKUKAN, TERLEPAS ANDA MENYUKAINYA ATAU TIDAK.

Sekali lagi saya ulangi, disiplin diri adalah KEMAMPUAN UNTUK MEMBUAT DIRI ANDA MELAKUKAN APA YANG HARUS DILAKUKAN, TERLEPAS ANDA MENYUKAINYA ATAU TIDAK.

Hal besar apa yang anda tunda selama ini?

Satu kebiasaan apa yang paling penting yang akan anda lakukan saat ini?

Tindakan kecil apa yang bisa anda lakukan saat ini?

Sanggupkah anda bertahan menjalaninya?

Semoga menginspirasi,

Jumat, 25 April 2014

Keluar Dari Pulau 'Suatu Saat' (Menghilangkan Kebiasaan Menunda-Nunda)


"Anda tidak bisa merubah arah angin, namun anda bisa mengatur layar untuk menyesuaikan"

Alkisah ada sebuah pulau yang sangat indah terletak di tengah-tengah samudera dengan lautnya yang biru dan udaranya yang sejuk. Di pulau itu banyak sekali terdapat keindahan dan kenyamanan yang tidak bisa didapatkan di pulau lain.

Ada orang yang selalu membagi-bagikan uang pada tanggal-tanggal tertentu, ada asuransi kesehatan dan fasilitas lainnya. Setiap orang dijamin sedemikian rupa. Banyak sekali orang tinggal dan menetap di sana dan mereka sangat menikmati tinggal di sana untuk waktu yang lama.

Pulau itu dinamakan pulau 'suatu saat'.

Kenapa dinamakan pulau 'suatu saat'? Karena hampir semua orang yang tinggal di sana, saat ditanya kapan mereka akan meninggalkan pulau itu untuk pergi mengarungi lautan luas dan mencari pulau baru, mereka selalu menjawab, 'suatu saat'.

Mereka sebenarnya ingin keluar dari pulau itu, karena dalam hati kecil mereka, mereka merasa bahwa ada sesuatu yang salah, tapi entah kenapa, mereka sepertinya hanya memikirkannya,tidak bisa mengambil tindakan. Mereka terlalu takut untuk memulai.

Hingga akhirnya tibalah suatu bencana yang tidak diduga datang. 

Sebuah badai besar datang, angin kencang disertai ombak tinggi menyapu pulau itu di suatu malam yang tenang di saat penghuni pulau itu tertidur lelap. Ketika peristiwa itu terjadi, semua orang panik, berlarian kesana kemari mencari perlindungan. Namun, semua sudah terlambat, mereka semua binasa.

Satu hal yang mereka tidak lakukan,
MEREKA TIDAK MENDENGARKAN DAN MELAKUKAN APA YANG HATI MEREKA SELALU BISIKKAN SETIAP HARI.
Seharusnya mereka bisa mempersiapkan kemungkinan itu dengan membuat perahu dan berlayar mencari tempat baru.

Sahabatku,
Apakah kita bisa memetik sebuah pesan penting dari cerita di atas?

Terlepas sebaik apapun dan senyaman apapun kondisi dan situasi yang anda rasakan saat ini, sudah saatnya kita berpikir untuk mempersiapkan sesuatu jika kemungkinan terburuk terjadi.

Mungkin anda dan saya saat ini sedang nyaman dan asyik bekerja di sebuah perusahaan dan dijamin dalam segala hal.
Namun, siapa yang tahu tentang masa depan perusahaan anda? Bisa saja tiba-tiba anda dipecat tanpa alasan jelas? Bisa saja anda diminta mengundurkan diri? Bisa saja perusahaan anda dibeli oleh perusahaan lain dan manajemen memutuskan merombak seluruh karyawannya. Itu semua bisa terjadi, dan kita sudah merasakan dan menyaksikan hal itu.

Mungkin anda dan saya saat ini dalam kondisi prima dan sehat dan mampu bekerja keras. Namun, apakah ada yang tahu tiba-tiba saja kita divonis penyakit mematikan? 

Mungkin anda seorang pengusaha yang sedang memperoleh laba yang menguntungkan dari usaha anda. Namun, apakah ada yang tahu jika tiba-tiba tempat usaha anda digusur? tidak disewakan lagi oleh pemiliknya? Anda ditinggalkan pelanggan anda?

Mungkin anda sekarang sedang dimadu kasih, menikmati keindahan cinta dan kebahagiaan yang baru tumbuh. Namun, apakah ada yang tahu jika tiba-tiba saja anda diduakan dan dikhianati?

Saya bukannya berpikir pesimis atau berlebihan. Saya selalu yakin dan percaya bahwa Tuhan menjaga kita, dan kita semua baik-baik saja. Namun, setidaknya kita memiliki rencana untuk keluar dari pulau tersebut.

Dari sekarang, bukan nanti saat semua terlambat,

Apa yang bisa anda siapkan saat ini?

Apa yang selama ini anda tunda-tunda?

Apakah ada tindakan kecil yang bisa saya lakukan saat ini?

Apakah saya akan berkomitmen untuk melakukan tindakan itu dengan konsisten sampai berhasil?

Jika saya terus melakukan hal ini, perubahan apa yang akan saya dapatkan?

Siapa yang bisa membantu dan mendukung saya?

Dalam hal apa saja saya harus mempersiapkan diri?

Tidak ada kata terlambat,

Mari kita mulai membangun perahu kecil kita sekarang juga, dengan mengumpulkan kayu sedikit demi sedikit untuk membangunnya.

Bergabunglah dengan kami dalam komunitas become legendary,

Kita akan membuat cerita kehidupan kita layak untuk diceritakan. Tidak musnah dan dihempaskan begitu saja oleh badai,

Salam hangat,

Selasa, 22 April 2014

7 Hal Yang Membuat Anda Hidup Biasa Saja


'To be yourself is all that you can do" Audioslaves

Apakah anda merasa hidup anda kurang tantangan dan merasa hidup anda datar saja?

Apakah kehidupan anda lebih banyak dikendalikan oleh orang lain, oleh pasangan anda atau pekerjaan anda?

Apakah anda ingin meraih kebebasan yang sesungguhnya?

Hidup di kota besar memberikan tantangan tersendiri. Jika kita tidak bisa mengelola diri sendiri, dengan mudah kita akan terseret dengan arus menjadi orang yang biasa-biasa saja.

Berkutat dengan utang, melakukan pekerjaan yang dibenci, memanjakan diri dengan belanja barang-barang yang tidak diperlukan. Bersosialisasi dengan path, facebook dan sosial media lainnya.

Betapa waktu begitu cepat berlalu, mudah sekali hidup untuk menjadi seorang pecundang.

Anda dan saya tentu tidak mau menjalani hidup yang biasa-biasa saja. Anda dan saya punya standar sendiri tentang apa arti keberhasilan dan kebahagiaan.

Anda tidak mau keberhasilan anda didikte orang lain, berjalan gontai seperti zombie yang menyeret seluruh badan mereka demi sebuah makanan.

Ada tujuh hal yang menyebabkan hidup anda biasa saja dan seperti kebanyakan,

1. Anda Menyamakan Diri Anda Dengan Pekerjaan Anda
Ingatlah, pekerjaan anda bukanlah diri anda. Anda terlalu membanggakan dan menyembah pekerjaan yang anda jalani. Anda diperbudak oleh atasan dan gaji. Di saat itulah, hidup anda sudah tergadaikan.

Anda begitu dikonsumsi oleh pekerjaan anda. Kebahagiaan anda tergantung kepada pekerjaan anda. 

Hidup terlalu singkat untuk menggantungkan dan menyembah pekerjaan anda.

2. Anda Dikonsumsi Oleh Sosial Media
Sosial media dan aplikasi pada smartphone memang telah memberikan dampak yang luar biasa besar dalam kehidupan kita sehari-hari.

Namun, jika sebaliknya, kita yang dikendalikan oleh sosial media, berarti kita telah menyerahkan diri untuk diseret ke dalam arus biasa saja. Perhatikan jumlah waktu konsumsi sosial media anda.

Apakah anda bisa melihat dampak buruk dari terlalu mengkonsumsi sosial media?

3. Anda Menerima Saja Apa Yang Orang Lain Katakan Tantang Anda
Bahwa anda buruk, bahwa anda tidak berbakat, bahwa anda tidak mampu, bahwa anda bodoh, bahwa anda miskin, bahwa anda tidak punya peluang.

Semua anda telan dan terima begitu saja. Orang lain yang mengatakan buruk tentang diri anda, terlepas apakah itu guru anda, pacar anda. Anda tidak boleh menerimanya begitu saja.

Siapakah mereka yang berhak begitu saja menilai tentang anda?

Anda yang lebih tahu dan lebih mengenal siapa diri anda sesungguhnya.

Anda yang lebih tahu tentang apa yang anda inginkan dan apa yang anda butuhkan.

4. Anda Pergi Kuliah Dikarenakan Anda Harus, Bukan Dikarenakan Anda Ingin Tahu
Kuliah hanyalah kegiatan bodoh yang dilakukan anak-anak muda untuk menghabiskan sejumlah uang yang dikeluarkan oleh orang tua mereka. 

Kebanyakan dari mereka hanya menghabiskan waktu bersosialisasi dan membicarakan hal yang tidak penting.

Kuliah hanyalah tempat di mana kreatifitas dimatikan dan dipaksa untuk mengikuti sebuah otoritas atau aturan tertentu. Kuliah hanya mendidik untuk menjadi budak pekerjaan.

Itulah kuliah bagi mereka yang terpaksa.

Sebaliknya, kuliah seharusnya menjadi tempat di mana anda mencari tahu dan memuaskan hasrat keingintahuan anda dan mendidik diri anda agar lebih memiliki nilai-nilai lebih dalam kehidupan.

Untuk belajar menjadi pemimpin dan memecahkan masalah-masalah penting.

Kenapa anda kuliah?

5. Anda Berpikir Tentang Sebuah Bisnis, Tapi Tidak Pernah Memulainya
Anda hanya mengeluh tentang gaji anda. Anda hanya bermimpi tentang suatu saat anda akan menjadi pengusaha atau bekerja kepada diri anda sendiri. Namun, tidak ada sekecil apapun tindakan yang anda ambil.

6. Mengeluh dan Menyalahkan Lingkungan dan Orang Lain Atas Apa Yang Terjadi Dengan Anda
Anda selalu mengeluh tentang atasan anda yang bawel, tentang gaji anda yang kecil, tentang pacar anda yang tidak pengertian, tentang kenapa anda selalu gagal.

7. Menjalani Terus Hubungan Cinta Yang Menyakitkan
Bodoh jika anda terus meneruskan sebuah hubungan di mana dalam hubungan itu anda selalu ditindas, dikhianati, dibohongi, diduakan atau bahkan lebih buruk diperdaya untuk membeli barang-barang dan materi lainnya.

Semua kembali kepada anda,

Apakah anda berani untuk mengklaim kembali kehidupan anda lalu keluar dari kehidupan yang biasa saja.

Anda istimewa, anda memiliki kebebasan, anda memiliki kehebatan yang tidak pernah anda bayangkan sebelumnya,

Berhentilah ditindas, berhentilah di sakiti,

Jadilah diri anda dan berdiri kokoh, menatap dan menjalani hari-hari anda dengan penuh antusias dan gairah,

Semoga bermanfaat,

Senin, 21 April 2014

Selamat Datang Perubahan Besar: Komunitas Become Legendary Terbentuk (20 Falsafah)



"Jangan sepelekan kekuatan kelompok kecil orang yang memiliki mimpi dan keyakinan yang sama untuk sebuah tujuan pasti"

Alhamdulilah,

Hari Minggu kemarin, kami baru saja memperkenalkan dan membuat kesepakatan di antara beberapa orang yang memiliki visi dan keyakinan yang sama untuk membentuk sebuah komunitas, komunitas BECOME LEGENDARY.

Sebuah pencapaian dan momentum besar bagi kami di mana blog ini semakin berkembang ke arah lebih praktis dan mampu diterjemahkan ke dalam tindakan-tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Seperti apa komunitas yang kami bentuk?
Apakah anda tertarik bergabung?
Apa saja kegiatan dan nilai-nilainya?
Bagaimana komunitas ini bisa membantu anda dan saya dan kita semua?
Dalam hal apa komunitas ini bisa membantu kita saling meningkatkan kualitas kehidupan kita?

Di bawah ini adalah tanya jawab tentang komunitas tersebut,
Semoga anda bisa bergabung dengan kami, dalam sebuah gerakan perubahan untuk menjadi seorang LEGEND.

T: Apa itu become legendary?
J: Become legendary adalah sebuah komunitas, kumpulan sekelompok orang yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki tujuan yang sama yaitu mengembangkan kualitas kehidupan para anggotanya yang terikat dalam suatu kelompok yang saling memberikan konstribusi untuk peningkatan kualitas kehidupan para anggotanya.

T: Apa saja kegiatannya?
J:
Kegiatan utama:
-Supporting group atau grup yang saling mendukung satu sama lain

-Berbagi mimpi: Saling berbagi dan mendukung mimpi-mimpi atau keinginan yang belum diraih dan ingin diraih oleh para anggotanya

-Pertemuan rutin: Satu bulan sekali di hari yang fleksibel

-Investasi: Usaha berbentuk koperasi dan simpanan bersama yang akan dialokasikan untuk investasi, bisnis, reksa dana maupun peluang usaha dengan aturan-aturan tertentu yang disepakati bersama dan yang keuntungannya dialokasikan untuk kepentingan bersama dan untuk keuntungan masing-masing anggota.

-Membuat dan memenuhi komitmen secara berkala: Masing-masing anggota berkomitmen untuk mengembangkan komunitas dan meningkatkan kualitas kehidupan masing-masing di segala bidang melalui prinsip dukungan, keterbukaan dan membangun kebiasaan

-Coaching dan counseling serta webinar, seminar rutin yang dilakukan melalui online atau web dalam waktu-waktu tertentu

T: Bagaimana komunitas ini bisa membantu saya?
J:Dengan bergabung anda akan diberikan wawasan, dukungan, komitmen bersama, berbagi ide dan pengalaman, pengetahuan, aplikasi, skill dan arahan dari masing-masing anggota yang lain sesuai kapasitas mereka untuk membantu anda mengatasi tantangan-tantangan terberat dalam kehidupan anda baik secara pribadi, keluarga maupun karir dan bisnis.

T: Dalam hal apa saja komunitas ini bisa meningkatkan kualitas kehidupan saya?
J: Peningkatan spiritual, keuangan, karir, bisnis, hubungan, hobi, petualangan, kesehatan dan perkembangan diri.

T: Sepertinya menarik, lalu apa saja persyaratan saya untuk bergabung dengan komunitas ini?
J: Pertama dan yang utama adalah kepercayaan sepenuh hati yang anda berikan kepada anggota komunitas yang lain, kedua adalah komitmen anda untuk serius menjalankan keanggotaan dan mengikuti semua arahan dan aturan yang ditetapkan dalam keanggotaan.

T: Apakah saya harus membayar sejumlah uang untuk bergabung dalam komunitas ini?
J: Tidak sama sekali. Kami bisa menjamin

T: Apa bedanya dengan koperasi seperti kebanyakan?
J: Koperasi merupakan badan usaha resmi yang mempunyai beberapa kegiatan usaha sementara di komunitas ini anda mendapatkan lebih dari itu. Anda mendapatkan banyak hal di luar kewajiban anda untuk menabung, yaitu mewujudkan mimpi-mimpi anda dan mengatasi tantangan-tantangan dalam kehidupan anda.

T: Apa saja fasilitas dan benefit yang saya dapatkan dari komunitas ini?

J:
-Arahan dan dukungan dari masing-masing ahli pengembangan diri
-Dukungan penuh dari trainer, leader dan anggota komunitas lainnya
-Kartu keanggotaan
-Webinar
-Buletin dan artikel eksklusif tentang pengembangan diri
-Aplikasi habits builder, bagaimana membentuk kebiasaan baik dan menghancurkan kebiasaan buruk
-Pertemuan rutin diskusi dan brainstorming
-Frequen reminder atau pengingat rutin mengenai komitmen yang anda buat melalui email, telepon, bb, reminder dan alat komunikasi lainnya
-Investasi jangka panjang
-Simpan pinjam


KEGIATAN SIMPAN PINJAM
Simpanan wajib : Rp.100.000/bulan
(paling lambat disetor setiap tanggal 1 di awal bulan)
Simpanan sukarela : Minimal Rp.50.000,- s/d tidak terbatas
Maksimal pinjaman : 4 X saldo
Syarat pinjaman : Fotokopi KTP, tanda tangan pengurus dan simpanan
maksimal 5 bulan
Maksimal cicilan : 5 X
Bunga : 7% flat

Syarat tujuan pinjaman :
•Investasi
•Bisnis
•Keadaan darurat
•Kepentingan mendesak (pengobatan, biaya sekolah dan terkena musibah)

20 PRINSIP DAN FALSAFAH KOMUNITAS BECOME LEGENDARY:

1.Hidup dengan gairah, semangat dan antusiasme 

2.Selalu mencoba hal baru, menemukan dan menjalani hidup petualangan 

3.Belajar dengan bereksperimen dan melakukan 

4.Pertanyakan segala hal, kecuali agama anda 

5.Ketahui diri anda yang sesungguhnya dan jadilah original menjadi diri sendiri 

6.Membantu orang lain dengan kekuatan, bakat dan kelebihan yang anda miliki 

7.Menyambut perubahan dan menikmati prosesnya 

8.Kebebasan hanyalah kondisi pikiran dan anda sudah memilikinya 

9.Tidak akan ada kemajuan tanpa ada tindakan 

10.Yakin dengan semua yang anda lakukan atau jangan melakukannya sama sekali 

11.Tidak ada kegagalan, yang ada hanya pembelajaran 

12.Resiko terbesar adalah tidak mengambil tindakan 

13.Setiap orang adalah ahli di bidang-bidangnya masing-masing 

14.Mengukur dengan menggunakan standar keberhasilan yang anda buat untuk anda sendiri, bukan dengan keberhasilan orang lain

15.Lakukan segalanya untuk menciptakan dampak, bukan untuk uang 

16.Belajar dari yang terbaik dengan mencontohnya 

17.Lingkungan adalah segalanya, pilihlah teman anda dengan sangat bijak 

18.Hidup hanyalah sebuah eksperimen, dorong sampai titik batas ekstrim dan uji segala kemungkinan 

19.Jadilah bagian dari revolusi, lakukan sesuatu yang bermakna 

20.Jadilah orang yang ingin tahu, perhatikan apa yang anda lakukan, jadilah pemimpin bagi diri sendiri


Itulah sekilas pertanyaan dan jawaban seputar komunitas yang baru saja kami dirikan.

Jika anda tertarik bergabung atau sekedar ingin bertanya dan berbagi, silakan hubungi saya di:

adhierachman@yahoo.com
0888-1175-046
0812-8966-2655
Pin BB: 748C9CD5

Selamat datang perubahan,
Terima kasih untuk kepercayaan dan komitmen anda semua,

Salam hangat,

Kamis, 17 April 2014

Mengatasi Kesendirian Setelah Patah Hati


"Sebuah hubungan itu ibarat gelas. Terkadang jauh lebih baik membiarkannya pecah, daripada anda terluka karena berusaha untuk menyatukannya kembali"


Anda, saya dan siapapun pasti pernah merasakan sakit dan kecewanya setelah mengalami kegagalan dalam menjalin suatu hubungan. Entah itu hubungan dalam status pacar atau bahkan suami isteri yang bercerai.

Begitu berat untuk dilalui.

Dada rasanya berdebar, pikiran gelisah dan memikirkan penderitaan dan kesepian yang akan dialami sepanjang hidup kita di masa yang akan datang.

Betapa kejamnya dunia ini.

Betapa teganya dia yang anda percayai sepenuh hati, meninggalkan anda begitu saja.

Semua rencana yang telah disusun sedemikian rupa, hancur berantakan.

Semua mimpi yang telah mewujud dan mengkristal dalam pikiran dan khayalan kita, sirna.

Ambil nafas secara perlahan dan sekarang mari kita hentikan drama ini.

1. Dengarkan Kata Hati Anda
Hati anda yang paling tahu apa yang anda butuhkan dan apa yang harus anda lakukan segalanya. Hati anda akan mengatakan kepada anda agar anda berpikir jernih. Bahwa dia bukanlah satu-satunya wanita atau lelaki di dunia ini. Hati anda akan menuntun anda melewati semuanya.

2. Sadarilah Bahwa Tidak Ada Yang Perlu Diperbaiki
Rusak, ya sudah, rusak. Tidak ada yang salah dengan anda atau dengan mantan kekasih anda.

Justru hargai diri anda dan rayakan kebebasan atas kesendirian anda kini.

Ada peluang besar dan pintu besar di depan untuk anda menemukan orang yang lebih cantik, lebih menyayangi anda, lebih segalanya dari seseorang yang telah berpisah dengan anda. 

Satu pintu menutup agar pintu lainnya bisa terbuka.

3. Terima Apa Adanya
Inilah kenyataan. Inilah hidup. Justru dengan adanya kejadian tersebut, anda akan dituntut ke dalam hubungan baru yang lebih membahagiakan. Terima perpisahan ini sebagai bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan kita.

Semua hal di atas tampak terlihat mudah untuk dibaca, namun sulit kita terapkan dalam kenyataan.

Jika anda masih bersedih dan pesimis, percayalah saran saya yang terakhir ini,

Sakit dan kesendirian yang anda alami, hanyalah sementara. Anda baik-baik saja.
Anda cantik dan istimewa,

Salam peluk dari saya,

Senin, 14 April 2014

Waktu Yang Paling Tepat


"Without knowing when the dawn will come, I open every door" Emily Dickinson

"Tanpa mengetahui kapan senja akan tiba, aku membuka semua pintu" Emily Dickinson

Suatu hari saya bertanya kepada Guru saya,
"Guru, apa saran terbaik dalam hidup?"
Guru saya dengan penuh kepastian menjawab, 
"Mulailah sekarang. Jangan menunggu"

Anda mungkin menunggu segalanya tenang dan terkendali.

Menunggu anak tumbuh dewasa.
Menunggu keuangan sedikit membaik.
Menunggu cuaca mendukung.
Menunggu persetujuan dari bos.
Menunggu pekerjaan membaik.
Menunggu lampu hijau,

Permasalahannya adalah mereka yang menciptakan perbedaan adalah orang-orang yang tidak pernah menunggu waktu yang tepat. Karena mereka tahu, bahwa waktu itu tidak akan pernah ada.

Sebaliknya, 
Dalam kekacauan, dalam kekurangan, dalam keterbatasan, dalam penderitaan, dalam situasi sulit, mereka memulai.

Waktu yang tepat adalah SEKARANG.

Jumat, 11 April 2014

Kerja Keras Namun Tidak Ada Hasilnya? 5 Langkah Untuk Membangkitkan Kembali Semangat Anda


Perjalanan menuju mimpi kita berlangsung panjang.

Perubahan bukan dan tidak terjadi dalam satu malam.

Ada banyak rintangan dan halangan di depan, yang muncul baik dari dalam diri sendiri maupun dari luar.

Kita adalah mahluk yang menunda-nunda.
Harus saya akui, ada beberapa project dan tugas penting yang saya tunda sedemikian rupa dikarenakan alasan-alasan yang saya ciptakan sendiri.


Di antara project tersebut adalah menyelesaikan penulisan buku saya, The Golden Habits, membangun komunitas Become Legendary dan aqiqah anak saya.


Apakah anda merasakan dan mengalami hal yang sama? Anda telah menetapkan beberapa tujuan, namun sepertinya hasilnya masih saja seperti berjalan di tempat?

Jangan khawatir, saya akan membagikan lima langkah sederhana bagaimana mendapatkan kembali energi anda untuk terus berusaha meraih tujuan-tujuan penting dalam hidup anda,

Berikut adalah lima langkah tersebut,
1. Istirahat
'Saat semua gagal, cobalah beristirahat sejenak'

Jika anda merasa tak sanggup lagi melangkahkan kaki dan buntu. Cobalah berhenti sejenak, istirahat atau traveling ke suatu tempat. Lepaskan dan lupakan diri anda akan setiap permasalahan dan solusi yang anda cari selama ini. Buang semua pemikiran anda, kosongkan dan berpikir jernih. Dengan mengosongkan kembali pikiran anda, anda akan mendapatkan ruang untuk memikirkan inspirasi baru, hal baru atau bahkan rencana baru.

2. Revisi Arah Anda
'Usaha dan kerja keras tidak akan cukup tanpa kejelasan tujuan'

Tentu saja kita memiliki beberapa tujuan, namun mudah sekali untuk terjebak dalam rutinitas lalu mengarahkan fokus dan energi kita ke tujuan yang ingin kita raih. Terlebih di saat kita sibuk dengan kegiatan harian kita. 

Cobalah sejenak revisi rencana dan tujuan anda. Manakah yang paling penting? Apakah yang anda inginkan itu benar-benar anda inginkan?

Tulis ulang tujuan-tujuan anda, lalu mulai kejar dengan antusiasme baru dan semangat baru. Tidak ada kata terlambat.

3. Lakukan Perubahan-Perubahan Kecil
'Keras kepalalah dengan tujuan anda, namun fleksibel dengan caranya'

Jangan keras kepala dengan metode yang anda gunakan, seolah-olah hanya ada satu atau dua jalan menuju impian anda. Bersikap fleksibel dengan metode anda, namun tetap pasti dengan tujuan anda.

Ada banyak jalan menuju Roma. Begitu juga ada banyak jalan menuju impian anda.

4. Yakin
Jika kita mulai meragukan kemampuan kita, maka dipastikan sulit untuk mengejar impian-impian kita. Kita harus meyakini sepenuh hati dan sekuat iman, bahwa kita mampu. 

Apapun caranya, bagaimanapun metodenya, kita harus yakin bahwa kita mampu. Hanya masalah waktu saja sebelum semua itu terwujud.

Untuk mendapatkan keyakinan ini, tugas utama kita adalah mengalahkan rasa takut dan keraguan dalam diri kita.

5. Bersabar dan Bertekun
'Kunci keberhasilan adalah ketekunan. Anda mendapatkan anak ayam tidak dengan memcahkan telurnya, namun dengan mengeraminya'

Bertekun adalah kunci dari segala kunci menuju pencapaian kita. Tanpa kita sadari kita telah melangkah sejauh ini. Coba anda ingat kembali impian-impian masa lalu anda yang kini tercapai. Semua tercapai dengan kesabaran dan ketekunan. Semua membutuhkan waktu.

Butuh tujuh tahun seekor kerang untuk menciptakan sebuah mutiara indah.

Semoga lima langkah tadi membangkitkan kembali semangat anda dalam mengejar impian anda.

Kelak, saat anda berhasil, ingatlah tulisan ini, pasti anda akan tersenyum dan meyakini kebenarannya.

Semoga bermanfaat,

Salam hangat,

Senin, 07 April 2014

Anda Akan Baik-Baik Saja


"Pray and let God worry" Martin Luther

"Berdo'alah dan biarkan Tuhan yang khawatir" Martin Luther

Saya ingat betul kejadian ini,

Waktu itu di sebuah taman, sore hari pukul 17.00, pacar saya, orang yang saya sayangi, menangis kebingungan mengetahui bahwa nilai kuliahnya anjlok.

Hal ini disebabkan karena jadwal yang bentrok dengan pekerjaan. Sementara pekerjaannya menuntut dia bekerja shift. Dia begitu bingung dan tidak tahu harus bagaimana. Kedua-duanya ingin ia jalankan dengan baik, bekerja maupun kuliah. Di satu sisi, ia butuh bekerja, karena dengan bekerja ia menghidupi dirinya dan membiayai kuliahnya. Di sisi lain, ia butuh kuliah, karena penting bagi masa depannya.

Dengan penuh pengertian, saya peluk dan elus-elus punggungnya dan saya katakan kepadanya : "Semua akan baik-baik saja"

Kini dua tahun lebih telah berlalu, wanita itu kini menjadi Ibu dari anak saya. Ia sudah bekerja di tempat baru dan kuliahnya tetap berjalan memasuki semester enam. Semuanya tampak baik-baik saja.Ia masih bisa tersenyum dan bahagia menjalani kehidupannya,

Sahabatku,
Anda tengah dilanda kebingungan dengan arah masa depan dan karir anda, jangan khawatir. Semua akan baik-baik saja.

Saat wawancara atau presentasi, anda berdiri dengan gugup di hadapan orang yang belum anda kenal untuk mempresentasikan gagasan anda, bingung harus mengucapkan apa agar presentasi anda berhasil. Anda takut mereka berpikir buruk tentang anda. J
angan khawatir. Semua akan baik-baik saja.

Anda khawatir dengan pekerjaan anda dan jaminan keamanan pekerjaan anda. Anda khawatir dengan penampilan anda yang terlihat kurang rapih dan kurang tampan. Anda gelisah mengetahui bahwa anda lebih buruk dibanding orang lain. 
Jangan khawatir. Semua akan baik-baik saja.

Anda khawatir tentang penyakit yang sudah lama anda derita. Anda khawatir tentang masa depan anak-anak anda kelak. Anda khawatir tentang tagihan yang harus di bayar, tentang hidup yang harus anda perbaiki dan sebagainya. 
Jangan khawatir. Semua akan baik-baik saja.

Anda khawatir pacar anda yang cantik akan meninggalkan anda kelak, sehingga anda akan kehilangan kesempatan untuk menemukan orang yang secantik atau setampan dia. Jangan khawatir. Semua akan baik-baik saja.

Anda khawatir atasan anda tidak menyukai apa yang sudah anda kerjakan sehingga anda akan dinilai tidak kompeten dan kontrak anda tidak akan diperpanjang. Jangan khawatir. Semua akan baik-baik saja.

Jangan khawatir. Percayalah kalimat berikut ini:
Terlepas apapun kondisi dan situasi yang anda hadapi, anda akan baik-baik saja.

Anda tidak sendiri.

Kita selalu mengkhawatirkan akhir buruk yang akan kita alami. Itu semua hanya kemungkinan. Kemungkinan yang muncul dalam benak kita dan dalam kenyataan, mereka jarang terjadi.

Dan jika memang itu terjadi, hal itu bukanlah sebuah bencana besar bagi kita.

Coba bayangkan sejenak kekhawatiran yang pernah anda rasakan di masa lalu. Apakah hal itu benar-benar terjadi? Apa dampaknya bagi anda? Hidup tidak hancur berantakan.

Anda masih baik-baik saja. Dan anda akan selalu baik-baik saja.

Tersenyumlah dan berjalanlah dengan langkah pasti :)

Jumat, 04 April 2014

Bagaimana Tetap Tenang dan Kokoh Bahkan Di Dalam Situasi Terburuk




"Be like a duck. Calm on the surface, but always paddling like the dickens underneath" Micahel Caine

"Jadilah seperti seekor bebek. Tenang di permukaan, namun terus mengayuh dengan kencang di bawah permukaan" Michael Caine


Peristiwa ini terjadi sekitar tujuh tahun lalu, saat saya masih bekerja di sebuah airlines. Saya adalah petugas customer service yang membantu para penumpang untuk berangkat ke tempat tujuan mereka dan memastikan proses tersebut bisa berjalan dengan lancar.

Tidak akan saya lupakan pengalaman di mana suatu hari, sebuah penerbangan Jakarta-Batam, QZ7550 mengalami delay selama lebih dari lima belas jam!!

Pesawat dijadwalkan seharusnya berangkat dari jam tujuh pagi, lalu mengalami delay sebanyak lima kali lebih hingga akhirnya baru berangkat jam 12 malam.

Anda bisa membayangkan bagaimana reaksi penumpang yang telah membeli tiket tersebut. Waktu itu belum ada regulasi jelas tentang kompensasi yang harus disediakan oleh airlines, karena itu, petugas di lapangan menjadi orang paling depan dalam menghadapi keluhan dan kemarahan penumpang.

Situasinya sangat buruk sekali. Penumpang mengamuk, memecahkan kaca, meludahi rekan kerja saya, menarik dasi saya, mengancam, mencaci maki dengan kata-kata kotor. Bahkan ada penumpang yang berani memukul salah satu anggota tim kami.

Beberapa aparat keamanan bandara datang membantu, mereka tidak berdaya. begitu juga intel dan kepolisian. Bahkan peristiwa tersebut sempat masuk televisi.

Yang paling menyakitkan dan lebih buruk lagi, manajer saya malah bersembunyi dan menghindari kemarahan penumpang tersebut. Manajer saya adalah orang yang paling dicari oleh penumpang. Tapi, sampai pesawat berangkat, ia tidak berani memunculkan batang hidungnya. 

Kami menilai bahwa ia adalah seorang pengecut yang bersembunyi di balik dasi dan jabatannya.

Sementara saya dan teman-teman kerja saya dengan kokoh, tenang dan berani mencoba menghadapi dan menenangkan situasi.

Kami semua begitu tenang di permukaan, walaupun harus kami akui, ada ketakutan besar dalam diri kami. Kami takut, jujur saja. 

Namun demikian, meskipun kami takut dan didera kelelahan fisik dan mental, kami tetap menjaga profesionalisme dengan tetap tersenyum, tenang dan sabar menjawab dan memenuhi keinginan para penumpang. Kami sudah terbiasa dan kami meyakini bahwa kami bisa melewati semua ini.

Hingga akhirnya pesawat berangkat dan kami pulang dengan kelelahan namun diisi keceriaan dan kelucuan dalam menghadapi situasi tersebut.

"Hari yang sangat sempurna bukan?" ucap sahabat saya.

"Besok akan ada yang lebih hebat sobat" saya membalasnya dengan tersenyum kembali.


Sebuah pengalaman berharga tentang bagaimana tetap terlihat tenang dan memegang kendali dalam situasi terburuk. Pengalaman yang merubah kehidupan saya menjadi sosok yang lebih tangguh dan kokoh dalam menghadapi segala permasalahan kehidupan yang dihadapi.

Anda dan saya pernah mengalaminya.

Apa situasi terburuk yang pernah anda alami?
Masalah terberat apa yang sedang anda hadapi saat ini?

Coba mari kita lihat lebih dekat. 

Pada dasarnya, tidak ada masalah yang tidak bisa kita pecahkan. Sebutkan masalah-masalah terberat tersebut contohnya. Dipecat dari pekerjaan? menganggur? diduakan dan dikhianati pasangan anda? utang yang banyak? dimusuhi teman anda? ditinggal pergi orang yang sangat anda cintai? Kedukaan?

Mari kita ingat. Apa reaksi kita saat kita dalam situasi-situasi buruk tersebut? Gelisah, insomnia, khawatir, phobia, bosan, marah, sedih? 

Lalu apa yang biasanya anda lakukan untuk keluar dari masalah tersebut? Merokok? Alkohol? Belanja? Meditasi? Sholat? Belanja? Cerita kepada teman terdekat? Atau mengurung diri dalam kamar?

Menjadi tetap tenang dalam situasi yang penuh kepanikan dan stress bukan perkara mudah. Namun melalui beberapa latihan dan kebiasaan, anda bisa melatihnya. 

Dengan menguasai skill ini, dalam situasi buruk apapun anda akan terlihat tetap tenang dan mampu menguasai keadaan.

Berikut saya akan berikan langkah-langkahnya,

1.Lepaskan Diri Anda
Jika anda mampu melepaskan diri secara fisik dan terpisah, maka secara mental anda pun bisa. Anda harus bisa memisahkan diri anda dengan masalah yang tengah anda hadapi.

Cobalah melihat diri anda dari sisi yang sangat jauh, sehingga anda mampu berpikir jernih tentang apa penyebab kecemasan dan kekhawatiran anda. Kenapa anda bisa di posisi tersebut, lalu apa jalan keluar terbaik dari masalah yang tengah anda hadapi.

Cobalah melepaskan keterikatan anda dengan masalah yang tengah anda hadapi. Lihat diri anda secara utuh dan yakini bahwa anda akan baik-baik saja.

Lepaskan ketakutan, nikmati dan rasakan..


2. Jangan gunakan emosi
Tantangan terberat dalam menghadapi situasi buruk adalah kita cenderung menggunakan emosi. Ambil contoh, jika ada yang menyalip kendaraan anda, jika tiba-tiba anda diputuskan kekasih anda, jika tiba-tiba anda dipecat, kita pasti langsung bereaksi dengan menggunakan emosi kita.

Kita merasa marah, kecewa, kesal dan sebagainya. Jika memang seperti itu, berarti kita telah melibatkan emosi kita.

Tidak mungkin kita tidak terluka dan kecewa, tapi, usahakanlah di permukaan anda terlihat tetap tenang dan memegang kendali.

Lain kali anda diputuskan kekasih anda, daripada anda merengek dan mengemis, cukup anda katakan,

"Ok, kalau memang demikian maumu, ya sudah" :)

Cobalah berlatih untuk menggunakan akal sehat dan pikiran sebelum anda bereaksi dan mengambil keputusan. Keep calm

3. Belajar meditasi
Latihlah meditasi, cobalah mulai hari ini. Dua menit saja. Duduk di tempat yang hening, di kamar anda, berlatih untuk nyaman dengan kesendirian anda. Tarik nafas dalam-dalam secara perlahan melalui hidung anda, lalu lepaskan melalui mulut anda. 

Gunakan juga teknik visualisasi, bayangkan anda bisa menangani setiap permasalahan dengan elegan dan tenang. 

4. Bayangkan kesuksesan anda di masa lalu
Ingat-ingat prestasi, pencapaian anda di masa lalu. Momen-momen di mana anda begitu hidup dan berhasil dalam kehidupan anda.
Momen-momen penuh kebahagiaan yang membuat anda tetap hidup.

Tidak mungkin anda tidak memiliki prestasi atau pencapaian yang pernah diraih sepanjang hidup anda di masa lalu.

5. Membaca Al Quran
Tidak ada yang lebih ampuh selain berdoa dan membaca Quran dalam keheningan. Resapi, ambil hikmahnya dan renungkan.

Intinya, tidak ada masalah yang tidak bisa diatasi. Dan bagaimana kita bereaksi terhadap masalah adalah tanggung jawab kita masing-masing.

Apakah anda akan menggunakan emosi anda? Atau ada pilihan lain..Anda tetap tenang dan kokoh berdiri, sambil anda terus mengayuh menuju mimpi anda.

Keduanya pilihan anda.

Semoga bermanfaat,

Selasa, 01 April 2014

Enam Elemen Penting Kebahagiaan



"Its not how much we have. But how much we enjoy. That what makes happiness" Charles Spurgeon

"Bukan berapa banyak yang kita miliki. Namun, seberapa bahagia kita menikmati. Hal itulah yang menciptakan kebahagiaan" Charles Spurgeon

Di zaman modern dan pada masyarakat perkotaan, sepertinya kebahagiaan menjadi barang langka yang sulit ditemukan. Tidak seperti di pelosok atau kampung-kampung, masyarakat perkotaan cenderung lebih tidak bahagia.

Untuk mengukurnya, mudah saja, kita bisa menggunakan indikator-indikator seperti:

1. Tingginya angka penggunaan obat-obatan seperti anti depresan, obat tidur dan obat lainnya

2. Jumlah penghuni panti rehabilitasi atau rumah sakit jiwa

3. Tingginya angka kriminalitas

4. Tingginya angka perceraian dan jumlah anak terlantar

5. Jumlah angka utang yang dimiliki

Dari situ kita bisa melihat dan mengukur seberapa bahagia masyarakat perkotaan dibanding masyarakat pedesaan.

Kita tidak perlu serumit itu untuk mengukur apakah kita bahagia atau tidak. Dan anda tidak perlu membaca ratusan buku motivasi atau menyaksikan berbagai tayangan video motivasi untuk membuat bahagia.

Kita akan membuatnya simpel di sini.

Ada berbagai banyak cara untuk menjadikan kita bahagia. Namun, dalam cara-cara itu ada beberapa elemen yang tidak bisa dipisahkan. Dan saya akan mencoba menjelaskannya kepada anda apa saja elemen-elemen dalam sebuah kebahagiaan.

1. Passion (Gairah dan Cinta)
Passion bukanlah sebuah hobi atau sebuah kegiatan rutin yang anda suka lakukan di waktu senggang. Untuk bahagia anda harus menemukan dan menjalani passion anda.

Passion adalah kebenaran anda tentang siapa diri anda. Identitas anda yang sesugguhnya. Panggilan jiwa dalam diri anda. Passion adalah sesuatu yang bergelora di dalam hati anda.

Hasrat untuk melakukan sesuatu yang kreatif
Hasrat untuk melakukan sesuatu yang luar biasa
Hasrat untuk membuat perubahan
Hasrat untuk menikmati pekerjaaan
Hasrat untuk dapat menoleh ke belakang dan mengatakan: “Ya…keren!!Itulah yang aku kerjakan”
Hasrat untuk menikmati setiap detik waktu yang berharga
Hasrat untuk memimpikan sesuatu yang indah
Hasrat untuk mengatakan kebenaran
Hasrat untuk memiliki kisah-kisah yang bagus untuk diceritakan kelak
Hasrat untuk menunjukkan cinta
Hasrat untuk benar-benar merasa hidup

2. Bersyukur
Bersyukur adalah tentang memandang jauh dari kehidupan dan karunia yang sudah anda dapatkan selama ini. Melihat keluar batas dari apa yang sudah kita miliki.

Terlalu sering kita mengeluh dan memikirkan hal-hal yang tidak kita miliki. Fokuskan pikiran kita kepada apa yang kita miliki dan apa yang sudah kita lakukan.

Waktu yang terbaik adalah sekarang. Lihatlah sekeliling anda dan hitung berkat yang Tuhan telah berikan kepada kita.

3. Menyelesaikan Tugas Sampai Tuntas
Apapun tugas atau peran atau pekerjaan anda. Apapun proyek yang sedang anda kerjakan. Apapun komitmen anda. Tuntaskan saat ini juga. Karena dari situlah muncul kebahagiaan.

Bayangkan jika kita tidak pernah menuntaskan tugas dan pekerjaan kita? Kita akan selalu dibebani oleh 'utang' yang belum terbayarkan.

Sebaliknya. dengan menyelesaikan secara tuntas apa yang sudah menjadi komitmen kita, maka rasa percaya diri dan kebahagiaan akan diraih.

Sama ketika saat saya belum menulis di blog ini, sepertinya saya memiliki kewajiban dan saya kurang bahagia dengan diri saya. Namun, sesaat setelah saya menuntaskan tulisan ini, ada perasaan lega dan bahagia datang dalam diri saya.

4. Menolong Orang Lain
Dalam keseharian kita, kita selalu berpikir egois dan mementingkan diri sendiri. Cobalah mulai hari ini, ganti fokus anda dengan memikirkan masalah dan penderitaan serta kesulitan yang dialami oleh orang lain.

Bagaimana anda bisa membantu mereka? Bagaimana skill yang anda miliki bisa membantu menyelesaikan permasalahan orang lain? 

Mulai dengan orang-orang terdekat di sekeliling anda. Bagaimana anda bisa membantu suami anda, isteri anda atau kedua orang tua anda? Bahkan atasan dan rekan kerja anda?

Bantu mereka dengan memberikan perhatian, kasih sayang, mendengarkan. Yakinkan mereka bahwa anda ada di samping mereka.
Tidak perlu membelikan barang-barang mewah, cukup bantu mereka menyelesaikan pekerjaan rutin mereka pun sudah membuat mereka bahagia.

5. Kejujuran
Jujur terhadap diri sendiri dan orang lain. Mengatakan apa yang sebenarnya. Mengatakan apa yang tersembunyi dalam sanubari kita.

Jika anda melihat wanita itu menarik, jujurlah dengan mengatakan hal tersebut kepada dia dan katakan anda ingin menjalin cinta dengannya.

Jika anda tidak suka dengan sikap dan perilaku pasangan anda, ungkapkan.

Jika anda tidak suka dan terlalu kelebihan beban dalam pekerjaan anda, katakan apa adanya kepada atasan anda.

Jangan dipendam ataupun jangan bicara dibelakang.

6. Sholat dan Ibadah
Terakhir dan yang paling penting, mari kita sholat. Anda dan saya tahu bagaimana rasanya jika kita lalai atau tidak melaksanakan kewajiban ini.

Rasanya seperti ada yang kurang, rasanya kita tidak bahagia dengan kehidupan kita.
Namun, apa yang terjadi sebaliknya begitu kita dengan konsisten berwudhu dan melaksanakan sholat?

Hidup kita dipenuhi optimisme dan rasa syukur...