Senin, 06 Oktober 2014

Melipatgandakan Penghasilan Anda Dengan Meningkatkan Profesionalisme





“Pekerjaan anda akan menghabiskan sebagian besar waktu dari kehidupan anda. Oleh karena itu, lakukanlah pekerjaan yang hebat. Dan satu-satunya cara mengerjakan pekerjaan yang hebat adalah dengan cara mencintai pekerjaan tersebut. Jika anda belum menemukannya, tetaplah mencari, jangan diam. Teruslah mencari” Steve Jobs

Siapa bilang menjadi karyawan itu buruk? Tidak sepenuhnya. Siapa bilang gaji seorang karyawan itu kecil? Tidak sepenuhnya juga benar.

Dalam masyarakat sosial yang berkembang saat ini, muncul pemahaman bahwa jauh lebih terhormat untuk menjadi seorang pengusaha dan bekerja sendiri. Karena atas dasar pertimbangan kebebasan dan keleluasaan. Padahal hal itu tidak sepenuhnya juga benar.


Seorang pengusaha juga dituntut untuk terus mengembangkan dirinya sendiri agar bisa terus bersaing dan menjaga agar tidak ditinggalkan pelanggannya.

Dalam pengalaman dan perjalanan saya, saya cukup banyak bertemu dengan orang-orang yang begitu bahagia menggeluti pekerjaannya sebagai karyawan biasa, setia kepada perusahaan tempatnya bekerja dan dari kesetiaanya itu mereka bisa menjadi sejahtera bahkan makmur.


Mereka memulai karir mereka dari level paling bawah hingga menjadi eksekutif top dan menduduki jabatan tertinggi di masing-masing departemennya. Karena mereka telah memahami betul dengan baik akan makna profesionalisme dan selalu menuntut diri mereka untuk selalu memberikan yang terbaik dalam pekerjaan mereka, sehingga imbalan yang mereka dapatkan juga menjadi semakin besar.

Mereka adalah pembelajar dan tidak pernah merasa puas dengan ilmu dan keahlian yang mereka miliki.

Tulisan ini sepenuhnya saya buat untuk mendapatkan pemahaman bahwa tidak selamanya menjadi seorang karyawan itu buruk, asalkan anda memahami prinisp-prinsip untuk menjadi prfesional yang sesungguhnya dan menjadi karyawan yang digaji besar dan dibutuhkan oleh perusahaan.


Jika anda bercita-cita menjadi pengusaha, itu masalah lain yang berbeda.

Perlu anda ingat, di era modern yang semakin berkembang ini, persaingan bertambah ketat, setiap orang berkompetisi untuk menjadi yang terbaik di bidangnya. Setiap tahun lulusan baru yang lebih cerdas dan lebih muda, siap menggantikan posisi anda. Jika anda lupa untuk meningkatkan skill, pengetahuan, pengalaman dan memperbaiki attitude anda, maka anda akan kalah dalam persaingan tersebut.

Langsung saja, berikut empat prinsip sederhana yang bisa anda terapkan untuk meningkatkan level profesionalisme anda di dalam pekerjaan anda,

1. Kenali siapa diri anda sebaik-baiknya


Banyak orang membodohi diri mereka dengan berpikir bahwa mereka mengenal baik diri mereka sendiri. Padahal jika mereka mau melihat lebih dalam, mereka tidak menyadari bahwa mereka telah dibentuk sedemikian rupa oleh norma-norma dan nilai-nilai social yang berlaku dalam kehidupan mereka.

Mereka tidak membentuk diri mereka sendiri, melainkan mereka dibentuk oleh lingkungan sosial. Akibatnya, banyak dari mereka menjalani pekerjaan yang tidak sesuai dengan passion mereka. Banyak para mahasiswa kuliah hanya karena ingin mendapatkan gelar sarjana. Akibatnya, saat lulus, mereka kebingungan untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan passion mereka.

Mulailah mengenali diri anda lebih dalam dengan mengidentifikasi kekuatan, kelebihan, bakat dan gairah anda terhadap suatu bidang tertentu. Demikian juga sangat penting untuk mengetahui apa saja titik-titik lemah dalam diri anda sehingga anda bisa memfokuskan diri kepada kekuatan dari dalam diri anda dan melakukan sesuatu yang benar-benar anda cintai.

Begitu anda memahami betul apa nilai-nilai anda, cita-cita anda, kekuatan dan kelemahan anda, akan lebih mudah bagi anda untuk menentukan jalan karir mana yang harus anda tempuh. Dan berapa harga yang harus anda terima sebagai imbalannya.

2. Menjadi sangat ahli di bidang anda


Harus anda yakini, bahwa anda memiliki bakat dan karakteristik tertentu yang menonjol dalam salah satu atau beberapa bidang lainnya. Anda bukanlah manusia super yang memiliki skill dan bakat yang berbeda-beda.

Anda harus menjadi master dan ahli dibidang yang anda geluti. Dan itu membutuhkan waktu yang cukup panjang. Butuh keyakinan, keteguhan, dedikasi, belajar, membaca, latihan, kursus dan mempraktekkan apa yang sudah anda dapatkan sehingga anda mendapatkan pemahaman yang utuh mengenai kualitas anda dan bisa menilainya secara objektif.

Bangunlah setiap pagi lebih awal untuk membaca, belajar, menganlisa dan mendapatkan pelajaran lebih banyak tentang subjek yang anda geluti. Jadilah outstanding dan magnificent.


3. Posisikan diri anda baik secara online maupun offline

Tampilkan diri anda. Stand out. Bersuara yang nyaring sehingga anda layak diperhatikan dan didengar, sehingga orang-orang bisa mengetahui siapa diri anda dan apa jasa atau skill yang anda bisa tawarkan untuk mengatasi permasalahan orang lain.

Buat lah website atau blog mengenai pekerjaan dan keahlian anda. Itu artinya anda melakukan promosi secara online. Secara offline, saat anda berinteraksi langsung dengan orang lain, dengan orang yang baru anda kenal, katakan siapa diri anda, apa profesi anda yang anda sedang geluti, apa prestasi anda dan bagaimana anda bisa membantu mengatasi masalah-masalah yang mereka hadapi.

Ibarat orang yang mencari minuman soda penyegar, mereka masuk ke sebuah swalayan dan dalam benak mereka, mereka tahu bahwa mereka harus menemukan ‘coca cola’, sehingga secara otomatis mereka akan pergi menuju rak coca cola. Begitu pula dengan anda. Orang akan mencari anda karena alasan apa? Skill apa yang bisa anda berikan untuk membantu mereka?

Saya tidak akan lupakan momen-momen di mana beberapa orang yang dulu mengikuti training yang saya bawakan, menghubungi dan menawarkan saya project lanjutan, karena mereka tahu kepada siapa mereka harus menghubungi.

Contohnya anda bisa menjadi seorang akuntan publik, MC, seorang ahli pajak, seorang ahli spiritual, guru les yang luar biasa, sales mobil yang sangat membantu atau profesi lainnya. Apapun profesinya, yang penting anda harus menjadi orang yang layak dicari dan ditemukan dan diminta bantuan.

4. Bangun jaringan anda seefektif mungkin


Jika anda ingin diri anda diperhatikan dan hasil kerja anda benar-benar dihargai, anda harus mengerjakan suatu project atau pekerjaan yang benar-benar layak dan membuat orang lain memperhatikan serta membicarakannya atau mempromosikannya di luar.

Jika anda hanya meniru apa yang orang lain sudah lakukan atau melakukan sesuatu dengan usaha alakadarnya dan seminimal mungkin, kemungkinan besar orang tidak akan terkesan dengan anda dan tidak akan membicarakan hasil pekerjaan anda. Satu-satunya alat ampuh dalam mempromosikan dan memperluas jaringan anda adalah dengan membuat atau menciptakan atau memberikan produk dan jasa yang benar-benar berkualitas dan layak untuk diperbincangkan di antara klien anda atau perusahaan tempat anda bekerja.

Menjadi pengusaha itu sangat baik sehingga bisa menjadi mandiri dan memberikan peluang yang lebih besar, namun jika memang anda dan saya masih berstatus sebagai seorang karyawan, saya sangat menyarankan agar jangan hanya menjadi karyawan biasa, namun menjadi seorang professional sejati. Dan itu bisa menjadi alternatif yang cukup logis dan menuntungkan, dibanding anda memilih menjadi karyawan biasa dan digaji biasa dan diperlakukan dengan semena-mena oleh perusahaan tempat anda bekerja.

Anda sudah memiliki modal utama untuk menjadi seorang professional, namun anda belum menyadarinya. Modal pertama adalah KEPUTUSAN.

Apakah anda bersedia mengambil keputusan untuk menjadi professional? Anda bisa memutuskannya sekarang..

Semoga menginspirasi